Dalam merespon gol yang dibuat PSIS, anak asuh Fabio Lefundes mencoba untuk tampil lebih menyerang.
Mereka sempat mendapatkan peluang melalui sundulan Beto Goncalves, namun bola masih belum menemui sasaran.
Pada menit ke-62, petaka kembali hadir untuk tim Madura United.
Bek tengah mereka, Guntur Ariyadi mendapat kartu kuning kedua di laga ini usai menjatuhkan salah satu pemain PSIS Semarang.
Unggul jumlah pemain, Tim Panser Biru terlihat semakin nyaman dalam mengendalikan permainan.
Mereka kemudian sukses menggandakan keunggulan pada menit ke-72 melalui gol spektakuler yang dicetak Fredyan Wahyu.
Umpan silang yang dimaksudkan Fredyan dari sayap kanan, justru melaju deras ke gawang Rendy Oscario. Skor berubah menjadi 2-0.
Menit ke-74, pelatih Andrew Gillan memberi kesempatan kepada Carlos Fortes yang baru sembuh dari cedera, untuk melakukan debutnya bersama PSIS Semarang di Liga 1.
Meski minim mendapatkan peluang, momen ini setidaknya membangkitkan kembali gairah bertanding seorang Carlos Fortes yang baru saja melewati masa cedera panjang pasca laga di Piala Presiden beberapa waktu lalu.
Di menit ke-83, PSIS Semarang kembali menambah keunggulannya menjadi 3-0 usai pemain muda mereka berusia 18 tahun, Ridho Syuhada mencatatkan namanya di papan skor.