Menurut M. Ridwan, beberapa peluang gagal dimanfaatkan tim dikarenakan kuatnya pertahanan Persikabo 1973.
“Kita tidak bisa memaksimalkan peluang jadi gol di laga ini karena memang pertahanan Persikabo yang sangat baik,” lanjutnya.
PSIS Semarang memang kesulitan menembus pertahanan Persikabo 1973, saat punya peluang mereka tidak bisa mengkreasikannya jadi gol karena tidak punya banyak waktu.
Menurutnya, seandainya Carlos Fortes dimainkan pun pasti mendapatkan kendala yang sama.
“Peluang kita untuk mencetak gol tereduksi dengan ketatnya pertahanan lawan. Dan jika Carlos Fortes bisa dimainkan pun, tentu juga akan menemui kendala yang sama,” tambahnya.
Hasil ini membuat PSIS Semarang mencatatkan dua laga imbang secara beruntun.
Sementara Persikabo 1973 memperpanjang rekor 14 kali tanpa kemenangan.
PSIS Semarang kini berada di posisi ke-8 klasemen sementara dengan catatan 34 poin. Sementara Persikabo 1973 di posisi ke-15 dengan catatan 26 poin.***