Network
POTENSI BADUNG - Sejumlah kritik dilayangkan suporter atas hasil akhir pertandingan Grup D Piala Menpora 2021 yang mempertemukan Bali United dan Persita Tangerang.
Kritik datang lantaran Bali United dianggap gagal memenangkan pertandingan melawan Persita yang di atas kertas jauh tidak diunggulkan di banding Bali United.
Meski hasil 1-1 sudah cukup membawa Bali United melaju ke babak delapan besar Piala Menpora 2021, namun hal itu belum membuat puas suporter.
Baca Juga: Bawa Bali United Lolos ke 8 Besar, Kadek Agung Belum Puas Karena Hal Ini
Baca Juga: Kadek Agung Beri Asis, Bali United Tahan Imbang Persita Tangerang di Piala Menpora 2021
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Minggu 4 April 2021 untuk Aquarius, Sagitarius, Pisces, dan Capricorn
Menjawab kritik itu, pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra memiliki alasan kuat dari pola permainan anak asuhannya tersebut.
Pelatih asal Brasil ini menyebutkan bila pengalaman dua tahun lalu pada kompetisi pramusim di situasi yang sama menjadikannya sebuah pelajaran berharga untuk tidak mengulang kegagalan kembali.
"Ya, kompetisi pertama saya di Bali United tahun 2019 ialah Piala Presiden. Saat itu tim sudah menang dua pertandingan, dan waktu itu tim hanya butuh satu poin buat lolos grup. Tim saat itu bermain menyerang dan menyerang yang pada akhirnya tim mengalami kekalahan," kata Coach Teco seperti dilansir dari laman resmi Bali United pada Minggu, 4 April 2021.
Pengalaman buruk di Piala Presiden itu yang membuat Bali United banyak belajar ketika mendapatkan kesempatan yang sama di Piala Menpora 2021.
