Network
PotensiBadung.com -Seperti yang diketahui, tidak semua orang pernah kesurupan dan ada kecenderungan orang tertentu lebih sering kesurupan.
Jika Anda menjumpai orang yang kesurupan, jika tidak segera dipindahkan dari teman-temannya maka bagian dari temannya akan ikut kesurupan.
Ada orang-orang yang cenderung kesurupan, ada yang tidak, orang yang cenderung kesurupan ini cirinya apa saja?.
Atau kata lainnya orang yang rentan kesurupan ini seperti apa.
Simak penjelasan ciri orang yang rentan terjadi kesurupan, dikutip dari kanal YouTube Sundari Praktisi Kejawen.
1. Yang suka bengong atau melamun, orang seperti ini gampang kesurupan, pikirannya kosong sehingga mudah untuk masuk makhluk halus di sekitarnya.
Tingkat kesadarannya sering menurun, hal ini menyebabkan dengan mudah merasuki, menguasai, dan mengambil ahli alam bawah sadarnya.
2. Kondisi badan yang tidak fit, didalam raga yang sehat ada jiwa yang sehat, sehingga kondisi tubuh yang tidak bugar, maka lebih mudah untuk kehilangan kesadaran dan mudah dimasuki makhluk abstrak.
3. Ini khusus untuk kaum hawa, ketika sedang tidak suci atau datang bulan karena tidak jarang terlebih dalam keadaan menstruasi.
4. Bila orang ini sudah pernah kesurupan sebelumnya, ibaratnya gerbang kalau sudah jebol satu kali, pertahanannya sudah runtuh.
Maka besar kemungkinan, akan bisa ditembus lagi kalau orang zaman dulu bilang jalannya sudah ada rutenya jadi mudah untuk makhluk halus untuk memasukinya.
5. Orang lebih mudah kesurupan, bila ia mengidap suatu penyakit tertentu contohnya phobia atau epilepsi.
Semacam ini bisa memicu seseorang untuk terjadi kesurupan, orang yang memiliki phobia berlebihan misalnya.
Rasa takut yang berlebihan kepada sesuatu cenderung lebih mudah untuk kehilangan kesadaran.
Hal ini dikarenakan phobia meningkatkan emosional yang negatif, dan reaksi emosional ini sulit untuk seseorang mengendalikan diri.
Kondisi lepas takut beberapa saat inilah yang menjadi dimanfaatkan makhluk ghaib untuk memasuki.
Terus bagaimana jika salah satu ini ada pada diri Anda?. Caranya adalah dengan Anda perbanyak beribadah, mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Serta lakukan sosial lebih tinggi atau komunikasi, bisa terhadap keluarga, kerabat maupun kawan.***
