Network
PotensiBadung.com – Manusia mengawali harinya diwaktu fajar dengan shalat subuh berjamaah, hal ini dilakukan untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT.
Meminta pertolongan berupa persetujuan Allah SWT akan rencana-rencana aktivitasnya yang akan dilakukan hari itu, berharap hanya ridho dari-Nya.
Dengan hanya mengharapkan ridhoNya, manusia meminta persetujuannya dalam sujud dua rakaat di pagi buta nan dingin.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Kabarkan Meninggalnya Ameer Azzikra, Putra Kedua Almarhum Ustadz Arifin Ilham
Baca Juga: Menentukan Hal yang Syubhat, Ustadz Adi Hidayat Katakan Bahwa Antara Halal dan Haram Itu Jelas
“Fajar adalah pancaran kebaikan dan keimanan,” kata ustadz Adi Hidayat mengawali kajiannya pada video pendek yang diunggah di @adihhidayatofficial.
Pancaran kebaikan itu, berupa tata kelola yang jelas dan terukur dari aktivitas yang akan dilaksanakan hari itu.
Dengan semua yang akan kita lakukan, kita tidak tahu apakah Allah SWT ridho atau tidak, oleh karenanya kita bertanya kepada Allah SWT.
Baca Juga: Nasihat Ustadz Adi Hidayat Untuk Ria Ricis dan Teuku Ryan, Mendekatlah Kepada Allah SWT!
