Google Doodle Hari Ini Peringati Kelahiran Dokter Perempuan Pertama Indonesia, Siapa Dia?

17 Februari 2021, 07:55 WIB
Dr Marie Thomas Ulang Tahun ke 125 diperingati Google doodle hari ini.* /Google

POTENSIBADUNG.COM- Halaman depan Google pada Rabu 17 Februari 2021 menampilkan sosok perempuan memakai pakaian serba putih dengan menggendong bayi.

Diketahui mesin pencarian itu menampilkan karakter perempuan berpakaian dokter dengan latar seperti lampu sorot khas rumah sakit.

Diketahui sosok perempuan tersebut adalah Marie Thomas.

Baca Juga: Sempat Kabur dari Isolasi Covid 19, Juandri Terdakwa Narkotika Dihukum 9 Tahun

Baca Juga: 7 Provinsi di Jawa Bali Jadi Target Vaksinasi Covid 19 Tahap Kedua

Lalu siapa sebenarnya Marie Thomas yang tampil di Google Doodle ini?

Marie Thomas merupakan perempuan kelahiran Likupang, Minahasa, Sulawesi Utara, 17 Februari 1896. Ia merupakan perempuan pertama yang menjadi dokter, dan merupakan alumni Sekolah Pendidikan Dokter Hindia (STOVIA) atau Sekolat tot Opleiding van Idische Artsen pada tahun 1922.

Seperti dilansir dari PotensiBisnis.com dalam artikel "Marie Thomas Doktor Perempuan Pertama Indonesia Google Doodle Peringati Ulang Tahunnya pada 17 Februari" setelah menyelesaikan pendidikannya, Marie Thomas kemudian menjadi spesialis bidang obstetri dan ginekologi, ia juga merupakan dokter Indonesia pertama yang menjadi spesialis dalam bidang tersebut.

Bahkan Marie Thomas juga mendirikan sebuah sekolah kebidanan di Bukittinggi, yang pertama di Sumatra dan jadi yang kedua di Indonesia.

Pada 16 Maret 1929 Marie Thomas menikah dengan Mohammed Joesoef yang juga seorang dokter.

Mereka pun kemudian pindah ke Padang, Sumatra Barat tempat asal Mohammed. Di sana Marie mengambil jabatan di Layanan Kesehatan Masyarakat (DVG atau Dienst der Volksgezondheid).

Baca Juga: Desa Miliarder, Dapat Ganti Rugi Rp8-26 Miliar Per Orang, Kades: Kemarin Warga Beli Mobil 17 Unit

Baca Juga: Harga Honda Jazz Bisa Dapat Kortingan sampai Rp30 Juta Setelah Pajak 0 Persen Berlaku

Kemudian mereka ke Batavia, setelah beberapa tahun di Padang. Di Batavia, Marie Thomas terlibat dengan aktivitas Partai Persatuan Minahasa.


Di mana Sam Ratulangi juga menjadi anggota, kemudia Marie Thomas dan sang suami pun kembali ke Sumatra Barat.

Kala itu, Marie menetap di Fort de Kock (sekarang Bukittinggi). Ayahnya bernama Adriaan Thomas dan ibunya bernama Nicolina Maramis.


Ayahnya memiliki karier di militer sehingga keluarganya harus terus pindah ke berbagai daerah di Indonesia.


Namun, ini juga memungkinkan Marie untuk mendapat pengalaman sekolah di berbagai sekolah dari Sulawesi hingga Jawa. Marie Thomas meninggal di Bukittinggi, Sumatra Barat pada tanggal 10 Oktober 1966 di usia 70 tahun. *** (Pipin L Hakim/ PotensiBisnis)

Editor: Mifta Putra

Sumber: Potensi Bisnis

Tags

Terkini

Terpopuler