Pramella Yunidar Pasaribu Pimpin Kanwil Kemenkumham Bali

18 Maret 2024, 17:05 WIB
Pramella Yunidar Pasaribu Pimpin Kanwil Kemenkumham Bali /Istimewa


PotensiBadung.com
- Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly, kembali menggelar acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan bagi Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI.

Pelantikan ini berlangsung pada Senin (18/03/2024), yang juga menandai pergantian kepemimpinan di Kantor Wilayah Kemenkumham Bali.

Di mana kepemimpinan Kantor Wilayah Kemenkumham Bali yang sebelumnya dipimpin oleh Romi Yudianto resmi diserahterimakan kepada Pramella Yunidar Pasaribu.

Baca Juga: Doa Hari ke-8 Puasa Ramadhan pada Selasa 19 Maret 2024, Agar Dianugerahi Kebaikan Ini oleh Allah SWT

Baca Juga: Air Terjun Setinggi 200 Meter di Probolinggo, Konon Tempat Semedi Terakhir Gadjah Mada, Cocok Buat Wisata Alam

Pramella sebelumnya menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas Keimigrasian pada Direktorat Jenderal Imigrasi.

Sementara itu, Romi Yudianto kini ditugaskan sebagai Inspektur Wilayah VI pada Inspektorat Jenderal.

Yasonna H. Laoly dalam sambutannya menekankan pentingnya konsolidasi segera dengan seluruh jajaran setelah menduduki jabatan baru.

"Lakukan langkah-langkah strategis untuk mempercepat pencapaian kinerja organisasi," pesannya kepada para pejabat yang baru dilantik.

Baca Juga: Kata Buya Yahya Golongan Ini Sia-Sia Berpuasa, Hanya Mengganti Jadwal Makan Saja

Baca Juga: Saat Imsak Apakah Masih Boleh Makan? Simak Penjelasan Buya Yahya

Selain itu, Yasonna juga mengungkapkan fokus utama kegiatan Kementerian Hukum dan HAM, antara lain menyusun kebijakan sebagai landasan kebijakan untuk lima tahun ke depan dalam dokumen Renstra 2025 - 2029, memantapkan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), menguatkan implementasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), dan menerapkan reformasi birokrasi tematik yang berdampak.

Sebagai penutup, Yasonna mengingatkan pentingnya meningkatkan fungsi koordinasi dan komunikasi dengan semua stakeholder dan instansi terkait.

"Ciptakan inovasi dan terapkan fungsi manajemen dengan memprioritaskan efektivitas dan efisiensi," tukasnya. ***

Editor: Pratama

Terkini

Terpopuler