PotensiBadung.com - Sejak golombang 1 Kartu Prakerja diluncurkan 11 April 2020, sepuluhan juta orang telah terdaftar sebagai penerima manfaat.
Pada tahun 2020 kartu prakerja diberikan 5,5 juta orang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sejauh ini dari gelombang 1-19 tercatat ada 10.081.935 orang Prakerja yang telah menerima manfaat.
Baca Juga: Buruan! Gelombang 20 Kartu Prakerja Telah Dibuka
Jumlah tersebut dari total pendaftar sebanyak 69.311.037 orang.
Khusus untuk Provinsi Papua, selama 19 gelombang itu terdapat 225.051orang pendaftar dan yang diterima sebanyak 77.796 orang.
Sementara, untuk Kota Jayapura ada 35.064 orang yang mendaftar dalam 19 gelombang, dan yang diterima sebanyak 14.661 orang.
Baca Juga: Jangan Lewati Hal Ini jika Tak Ingin Kepesertaan Kartu Prakerja Gelombang 18 Dicabut
Gelombang 20 telah dibuka sejak 9 September dan masih berlangsung hingga berita ini diturunkan.
Program Kartu Prakerja bertujuan untuk mengembangkan kompetensi angkatan kerja.
Meningkatkan produktivitas dan daya saing angkatan kerja serta mengembangkan kewirausahaan.
Baca Juga: Lakukan 5 Langkah Ini Bila Selalu Gagal Seleksi Prakerja
Jadi, Kartu Prakerja tidak hanya diperuntukkan bagi yang mencari kerja, menganggur atau korban PHK.
Tapi, bagi mereka yang memenuhi persyaratan sepanjang memenuhi persyaratan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi.
Dikutip potensibadung.com dari laman prakerja.go.id pada tahun 2020 sebanyak 18% Penerima Kartu Prakerja berstatus sedang bekerja atau berwirausaha.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok Senin 13 September 2021 untuk Cancer, Leo, Virgo, dan Capricorn
Muncul pertanyaan, apakah ada jaminan mendapat pekerjaan setelah mengikuti pelatihan di Kartu Prakerja?
Kartu Prakerja bukan jaminan mendapatkan pekerjaan. Karena pekerjaan ditentukan oleh banyak hal selain mengikuti pelatihan di Kartu Prakerja.
Kartu Prakerja hanya membantu kamu untuk mendorong kebekerjaan melalui akses untuk skilling, reskilling dan upskilling.
Jadi, tetap semangat ya untuk mendapatkan pekerjaan. ***