Penjelasan Mengapa Biaya Haji Furoda Sangat Mahal hingga Kronologi 46 Jama'ahnya Dipulangkan

- 7 Juli 2022, 06:05 WIB
Ilustrasi ibadah haji
Ilustrasi ibadah haji /Pixabay

PotensiBadung.com - Haji Furoda kini banyak menjadi perbincangan usai 46 jamaahnya dipulangkan oleh pemerintah Arab Saudi.

Sebenarnya masa tunggu haji paling sebentar adalah 30 tahun untuk haji reguler dan 5 - 9 tahun untuk haji ONH Plus.

Pendaftaran Haji ONH Plus sedikit lebih mahal dari haji reguler karena masa tunggunya yang lebih singkat.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Kesakitan di Tengah Lapangan, Timnas Indonesia U 19 Masih Imbang Tanpa Gol Lawan Thailand

Baca Juga: Tak Hanya Mencabut Izin, Kemensos juga Siapkan Sanksi untuk Yayasan ACT

Sementara untuk Haji Furoda juga sangat mahal, bahkan hingga ratusan juta rupiah untuk pendaftarannya.

Berikut adalah penjelasan mengapa haji furoda sangat mahal yang berhasil dihimpun PotensiBadung.com dari media sosial resmi NU pada Rabu 6 Juli 2022.

Sejatinya program Haji Furoda awalnya tidak diketahui oleh pemerintah, karena jama'ahnya di luar kuota yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Kesakitan di Tengah Lapangan, Timnas Indonesia U 19 Masih Imbang Tanpa Gol Lawan Thailand

Baca Juga: Tak Hanya Mencabut Izin, Kemensos juga Siapkan Sanksi untuk Yayasan ACT

Namun akhirnya pemerintah melegalkan praktik ini melalui Undang-Undang No 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah (UUPIHU). 

Karena pemerintah Arab Saudi menyediakan visa mujamalah, atau undangan dari kerajaan Arab Saudi.

Mereka yang mendaftar melalui praktik ini tanpa antre untuk berangkat haji, untuk pembayarannya sendiri dilakukan langsung pada agen perjalanan.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Kesakitan di Tengah Lapangan, Timnas Indonesia U 19 Masih Imbang Tanpa Gol Lawan Thailand

Baca Juga: Tak Hanya Mencabut Izin, Kemensos juga Siapkan Sanksi untuk Yayasan ACT

Tidak ada masa tunggu itulah dan visa mujamalah membuat Haji Furoda sangat mahal bagi jamaah.

Kronologi Dipulangkannya Jamaah Haji Furoda

Sebanyak 46 jamaah Haji Furoda asal Indonesia tertahan di Bandara Jeddah lantaran visa yang mereka gunakan tidak terdaftar.

Visa yang digunakan bukan untuk Arab Saudi melainkan untuk Singapura dan Malaysia, alhasil mereka tertahan di Jeddah.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Kesakitan di Tengah Lapangan, Timnas Indonesia U 19 Masih Imbang Tanpa Gol Lawan Thailand

Baca Juga: Tak Hanya Mencabut Izin, Kemensos juga Siapkan Sanksi untuk Yayasan ACT

Setelah dicek oleh petugas akhirnya diketahui bahwa jamaah tersebut datanya tidak cocok untuk jamaah Haji Furoda.

Dokumen mereka tidak terdaftar di Kemenag sehingga dokumen mereka tidak terdeteksi di Arab Saudi.

Padahal jamaah ini sudah menyetorkan uang Rp 200 hingga Rp 300 juta pada PT PT Alfatih Indonesia Travel.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Kesakitan di Tengah Lapangan, Timnas Indonesia U 19 Masih Imbang Tanpa Gol Lawan Thailand

Baca Juga: Tak Hanya Mencabut Izin, Kemensos juga Siapkan Sanksi untuk Yayasan ACT

Setelah ditemukan ketidakcocokan tersebut akhirnya 46 jamaah itu dipulangkan ke Indonesia.

Diharapkan masyarakat agar berhati-hati dalam memilih agen perjalanan ibadah Haji Furoda.***

Editor: Mifta Putra

Sumber: NU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah