Pejabat Tutup Mata, Berikut Daftar Lokalisasi yang Masih Eksis di Denpasar

PotensiBadung.com - Setiap pejabat di Bali jika ditanya soal keberadaan lokalisasi di wilayah Kota Denpasar seakan tutup mata.

Sejak zaman Mangku Pastika sebagai Gubernur, lokalisasi di Bali dinyatakan tak pernah ada. Ia pasti akan balik bertanya jika ditanya soal lokalisasi Pekerja Seks Komersial atau PSK.

"Emang ada lokalisasi di Bali, tidak ada-tidak ada," begitu jawab Pastika ketika menjadi Gubernur Bali pada 2019 silam. "Secara resmi, tidak ada lokalisasi di Bali. Mungkin kecil-kecilan ada," sahut Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama‎ kala itu.

Baca Juga: Keterangan Kabid Humas Polda Bali, Usai Kantor Satpol PP Denpasar Diserang Oleh Kelompok Orang Tidak Dikenal

Baca Juga: Mengejutkan, Pelaku Operasi Pembebasan PSK Ternyata Ketua Pecalang dan Oknum TNI

Lokalisasi yang dimaksud dalam frame para pejabat itu adalah lokalisasi resmi dan ada dasar hukumnya.

Kondisi tersebut tentu membuat lokalisasi yang ada di seputaran Denpasar layaknya menjadi zona abu-abu dalam penegakan hukum.

Di bilang ada? Kata pemerintah tidak ada. Dibilang tidak? Tapi, aparat rajin melakukan operasi di tempat tersebut.

Baca Juga: Mengulik Operasi Pembebasan PSK Gerombolan Rambut Cepak Bersenjata Pistol