Robert Alberts Kasihan ke David da Silva Striker yang Masih 'Mandul', Jangan Berharap Persib Juara Jika...

19 Januari 2022, 19:24 WIB
Striker anyar Persib Bandung, David da Silva, masih mandul. Dari tiga laga yang sudah dijalaninya, ia belum melesatkan sebiji gol pun ke gawang lawan /IG igpersib

PotensiBadung.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts merasa kasihan melihat perjuangan David da Silva yang hingga kini belum mampu mencetak gol.

Bermain bersama Persib di putaran kedua Liga 1 2021/2022, David da Silva belum mampu melakukan pembuktian sebagai striker yang haus gol.

Padahal bersama Persebaya, David da Silva total 42 kali penampilan, sukses menyumbang 35 gol.

Baca Juga: David da Silva Garang di Persebaya tapi Melempem di Persib, Robert Alberts Bongkar Sikap sang Pemain

Bagi Persebaya dan tim Liga 1, raihan David da Silva jelas sangat fantastis untuk seorang striker.

Kesempatan pembuktian David da Silva harusnya terjadi di Stadion I Wayan Kapten Dipta saat bertanding melawan Bali United.

Akan tetapi kesempatan tersebut disia-siakan pemain asal Brasil tersebut.

Hingga kini, David da Silva belum bisa pecah telur dan berimbas ke luar lapangan, yakni menjadi sorotan Bobotoh.

Baca Juga: Piala AFC 2022: Belum Bertanding, Bali United Sudah Jadi Pembicaraan Pelatih Klub Malaysia

Apalagi David da Silva menjadi target pemain Persib lainnya untuk dimanjakan dengan umpan-umpan cantik.

Sayangnya, umpan-umpan cantik yang berbuah peluang emas, tak sanggung dijadika gol oleh David da Silva.

Terbaru saat menghadapi Borneo FC. David da Silva yang didatangkan Persib di putaran dua ini, tak mampu mencetak gol.

Baca Juga: Jalan-jalan di Bali: 3 Tempat Fenomenal dan Bersejarah, Bisa Puas Cuci Mata Juga

Padahal, sejumlah peluang emas sudah ada di depan mata, yang seharusnya bisa menjadi gol.

Satu di antara momentum David da Silva mencetak gol terjadi di babak pertama. Sudah bebas tanpa ada kawalan, David da Silva tak mampu memanfaatkan kesalahan Marckho Sandy yang salah melakukan operan.

Bukannya langsung dijebred ke gawang, David da Silva malah mengumpan kembali pada Marc Klok. Sia-sia sudah peluang emas itu.

Baca Juga: Jalan-jalan di Pulau Dewata: Harga Tiket Bali Safari & Marine Park Gianyar, Liburan Plus Edukasi

Tentang penampilan David da Silva, Pelatih Persib, Robert Alberts angkat bicara mengenai kejadian tersebut.

Bagi pelatih asal Belanda ini, apa yang dilakukan David da Silva bukan semata-mata hilang kepercayaan diri sebagai pemain depan.

Katanya, bisa saja David da Silva bermain tidak egois dan memutuskan mengumpannya pada Klok yang saat itu nilainya dalam posisi lebih bagus.

Baca Juga: Buat yang Suka Jalan-jalan di Negara Orang, Moeldoko Tegas Minta Syarat Keluar Negeri Diperketat

David da Silva memang saat itu memiliki kesempatan bagus untuk mencetak gol. Akan tetapi, dia mungkin memiliki penilaian lain.

“Beberapa peluang termasuk di babak pertama, itu adalah kesempatan besar tapi mungkin dia merasa Marc Klok punya posisi yang lebih bagus untuk melepaskan tembakan," kata sang pelatih saat jumpa pers seusai pertandingan pada Selasa, 18 Januari 2022.

"Jadi dia mengopernya kepada Marc. Saya tidak tahu pasti bagaimana komunikasi Marc yang berdiri di belakangnya,” kata Robert lagi.

David da Silva pun dibela sang pelatih ketika pemain asal Brasil itu punya peluang saat mendapat sodoran dari Bruno Cantanhede di area permainan sendiri.

Akan tetapi saat David da Silva berlari kencang, wasit malah menghentikannya lantaran menilai offside.

Robert menilai perangkat pertandingan keliru mengambil keputusan pada David da Silva.

“David juga kini dalam proses menemukan performa terbaik dan dia banyak memulai serangan," ucapnya.

"Saya kecewa dan bingung ketika ada keputusan wasit yang menyebut David offside. David dengan pengalamannya menunggu di area permainan sendiri ketika Bruno mengirim umpan lalu setelah itu dia baru berlari," katanya lagi.

"Sayangnya itu dianggap offside dan kami sudah melihat tayangan ulangnya. Jadi saya kasihan pada David karena peluang itu terhenti dan itu menyulitkan pemain," tambah pria yang pernah membesut Arema Indonesia.

Kini Maung Bandung berada di urutan ketiga klasemen BRI Liga 1 2021 dengan koleksi 40 poin.

Pangeran Biru tertinggal tiga angka dari pemuncak klasemen, Bhayangkara FC.

Jika striker Persib masih mandul dan tak mampu memberi kemenangan, jangan harap Persib bisa menjuarai Liga 1 musim ini.***

 

Editor: Mifta Putra

Tags

Terkini

Terpopuler