PotensiBadung.com – Pemain PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga dan Jonathan Cantillana sempat menyampaikan tekadnya untuk membawa timnya keluar sebagai juara Piala Presiden 2022.
Untuk memastikan klub lolos di babak penyisihan grup, PSIS Semarang wajib memenangi laga pamungkas menghadapi PSS Sleman, Jumat 24 Juni 2022.
PSS Semarang yang saat ini berada di posisi kedua di klasemen grup A piala Presiden dengan 4 poin dari hasil 1 imbang dan 1 kali menang itu telah siap meladeni Dewangga dkk.
Sebanyak 26 pemain resmi diboyong PSS Sleman ke kota Solo untuk melakukan laga ketiga bagu Super Elja itu.
PSS Sleman memiliki waktu persiapan lebih banyak dari PSIS Semarang. Meski begitu, Pelatih kepala PSS, Seto Nurdiyantoro memberikan pujian kepada permainan laskar Mahesa Jenar.
“PSIS Semarang tentunya memiliki banyak pemain di Piala Presiden 2022 sehingga untuk rotasi pemain mereka memiliki banyak pilihan,” kata Seto Nurdiyantoro dilansir dari laman resmi klub beberapa waktu lalu.
“Beruntungnya PSS memiliki waktu pemulihan yang lebih panjang. Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan kondisi stamina yang bagus dari pemain PSS,” harapnya.
Seto mengakui kualitas pemain PSIS Semarang berpengaruh terhadap performa tim di lapangan. Terlebih tiga pemain baru dua di antaranya pemain asing sudah bergabung.
Baca Juga: 2 Pemain Muda Persebaya Jadi Incaran Klub La Liga Valencia dan Portugal, Alta Ballah Trial ke Eropa
“Dari dua pertandingan yang sudah dilalui PSIS Semarang, permainannya cukup rapi dari kaki ke kaki dan lebih enak ditonton.”
“Apalagi beberapa pemain sudah bergabung dengan tim, jadi lebih komplit lagi. Secara kualitas lebih baik lagi dari kontestan di grup A ini,” tuturnya.
Sementara dari 26 pemain yang diboyong PSS Sleman, dua di antaranya adalah pemain asing. Keduanya Zé Valente dan Mario Maslać sudah menjalani sesi latihan bersama.
Selain dua pemain asing, Super Elja juga memboyong tiga mantan PSIS Semarang, Jandia Eka Putra, Komarudin, dan Fandi Eko.
Segala persiapan tim, kata Seto, telah dilakukan dengan memanfaatkan jeda kompetisi yang cukup panjang dari tim lainnya.
Pihaknya pun berharap materi latihan, mulai dari teknikal dan lainnya bisa tersalurkan dalam laga menghadapi tim lawan di Stadion Manahan Solo.
“Mudah-mudahan di saat kompetisi, semuanya bisa berjalan sama antara fisik, teknik, dan taktik,” sambung pria kelahiran April, 47 tahun yang lalu ini. ***