Juga masalah percaya diri dari para pemain Timnas Indonesia saat bertemu dengan tim besar di kancah dunia, walaupun akhirnya dapat diatasi.
"Skill juga bagus, tetapi tingginya kurang. Saat tampil di Piala Dunia U-20, kita akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan kekar. Jadi tentu di tim ini butuh pemain baru termasuk pemain naturalisasi,” kata STY.
"Saya harus akui percaya diri tim ini kurang pada awalnya termasuk mental khususnya menghadapi tim-tim besar. Tetapi, perlahan pemain mulai bisa mengatasi masalah ini. Anda lihat di Piala AFF, mental itu mulai bisa teratasi dan itu harus terus dipertahankan saat menghadapi tim besar," imbuh pelatih berusia 52 tahun itu.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga menyampaikan bahwa ia membutuhkan para pemain naturalisasi karena keras dan ketatnya persaingan pada turnamen Piala Dunia nanti.
Baca Juga: Akrobat Pasek Suardika Bela Mas Bechi Terdakwa Perkosaan Santriwati dan Untung-Rugi Bagi PKN
"Khusus untuk tim U-19 membutuhkan pemain baru termasuk program naturalisasi. Ini harus dilakukan karena persaingan di Piala Dunia U-20 akan berjalan keras, ketat, dan berat sehingga dibutuhkan pemain yang benar-benar siap dari sisi apapun," kata STY lagi.
Selain itu, STY menyampaikan bahwa sebaiknya TC dilakukan di Belanda karena pemain naturalisasi yang ia bidik kebanyakan dari Belanda.