Dukung Penuh Tindakan Polri, Pengamat Minta Polisi Juga Lakukan Ini untuk Ungkap Kasus Kematian Brigadir J

- 21 Juli 2022, 07:05 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menonaktifkan untuk sementara Irjen Pol Ferdy Sambo
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menonaktifkan untuk sementara Irjen Pol Ferdy Sambo /RENO ESNIR/ANTARA FOTO



PotensiBadung.com - Soal kejanggalan kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J menurut Pengamat politik Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing, langkah Polri sejauh ini sudah tepat.

Guna menuntaskan teka-teki ini, Polri sudah menonaktifkan Kabid Propam, Irjen Pol Ferdy Sambo dari jabatannya sebagai petinggi Polri.

Menurut Emrus tindalan Polri ini sudah benar karena akan berdampak baik pada asumi masyarakat yang juga mengikuti perkembangan kasus ini.

Baca Juga: Akrobat Pasek Suardika Bela Mas Bechi Terdakwa Perkosaan Santriwati dan Untung-Rugi Bagi PKN

Baca Juga: Bocoran Film Horor 'Qodrat', Teasernya Sudah Rilis Hari Ini, Simak Jadwal Tayangnya

"Ini sekaligus menunjukkan bahwa Polri tetap mengedepankan tindakan 'presisi',” katanya yang dikutip PotensiBadung.com dari Antara pada Rabu 20 Juli 2022.

Keputusan ini menurutnya sudah sangat bijaksana, terlebih agar penyidik bisa fokus membongkar kasus tersebut.

Selain itu, ia juga menyarankan agar Polri menggunakan pendekatan Scientific Crime Investigation (SCI).

Baca Juga: Akrobat Pasek Suardika Bela Mas Bechi Terdakwa Perkosaan Santriwati dan Untung-Rugi Bagi PKN

Baca Juga: Bocoran Film Horor 'Qodrat', Teasernya Sudah Rilis Hari Ini, Simak Jadwal Tayangnya

"Saya menyarankan pendekatan Scientific Crime Investigation (SCI),” jelas Emrus.

SCI sendiri merupakan tim yang nantinya terdiri dari para akademisi doktor kriminologi, ilmu kepolisian, komunikolog, sosiolog, antropolog, ilmu hukum, dan psikologi.

Akan tetapi di sisi lain Kapolri juga sudah membentuk tim khusus untuk menyingkap misteri baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 lalu.

Baca Juga: Akrobat Pasek Suardika Bela Mas Bechi Terdakwa Perkosaan Santriwati dan Untung-Rugi Bagi PKN

Baca Juga: Bocoran Film Horor 'Qodrat', Teasernya Sudah Rilis Hari Ini, Simak Jadwal Tayangnya

Namun Emrus juga mengingatkan agar masyarakat tetap aktif mengawal kasus ini hingga tuntas dan tentunya mempercayakan sepenunya pada tim Polri.

"Tidak ada salahnya data dan fakta itu disampaikan saja kepada pihak kepolisian sehingga secara terang benderang nanti ketika terjadi gelar perkara. Saya berkeyakinan penuh bahwa Polri pasti akan menangani secara serius profesional, objektif, dan 'presisi',” sambungnya.

Diberitakan sebelumnya terjadi baku tembak antar sesam anggota Polri di rumah Irjen Ferdy Sambo, atas kejadian tersebut Brigadir J tewas setelah terkena beberapa tembakan dari Bharada E.****

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x