Bos Madura United Akui Keputusan Wasit Rugikan Persebaya, Dukung Bajul Ijo Layangkan Protes LIB?

- 15 Agustus 2022, 17:50 WIB
Achsanul Qosasi menyoroti permasalahan di PT Telkom Indonesia (persero) Tbk.
Achsanul Qosasi menyoroti permasalahan di PT Telkom Indonesia (persero) Tbk. /Twitter/@achsanulQosasi/

PotensiBadung.com – Bos Madura United Akui Keputusan Wasit Rugikan Persebaya, Dukung Bajul Ijo Layangkan Protes ke LIB?

Keputusan manajemen persebaya Surabaya untuk melaporkan kinerja wasit dikuatkan dengan komentar Bos Madura United, Achsanul Qosasi.

Persebaya Surabaya menilai, timnya dirugikan atas keputusan wasit kala kontra Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu 14 Agustus 2022.

Baca Juga: Persebaya Dirugikan Wasit, Madura United Diuntungkan? Bonek Sebut Wasit Diamankan, Bos Sape Kerap Ingatkan Ini

Baca Juga: Sergio Alexandre OUT Susul Robert Alberts? Nasib PSIS Semarang dan Persib Tak Jauh Beda, Target Juara Sulit

Atas kejadian yang membuat tim berjuluk Bajul Ijo itu gagal menang dari tamunya.

Kesal atas keputusan wasit, Persebaya melayangkan protes ke penyelenggara Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).

Rencana protes tersebut disampaikan tim Bajul Ijo melalui instagram resmi klub Persebaya Surabaya, Senin 15 Agustus 2022.

Dijelaskan setidaknya ada dua hal besar yang menjadi atensi Persebaya Surabaya dalam laga kontra Madura United itu.

Baca Juga: FIX! Bukan Orang Sembarangan, Persib Bandung Tunjuk Sosok Ini, Umuh Muchtar Pertegas, Benjamin Mora?

Baca Juga: HUT Kemerdekaan RI Ke-77, Timnas Indonesia U-16 Hadiri Pengibaran Sang Saka Merah Putih di Istana Negara

Pertama, sebelum persebaya kebobolan pertama dari Madura United, disebutkan jika asisten wasit 2 sudah mengangkat bendera tanda bola keluar.

Harusnya menjadi tendangan gawang. Namun wasit tengah tidak menganggap bola sudah keluar dan pertandingan tetap berlangsung.

“Jelas, bola memang keluar,” jelas persebaya srurabaya dilansir potensibadung.com dari @officialpersebaya.

Kesalahan lainnya, Persebaya seharusnya mencetak gol ketiga melalui tandukan Silvio Junior.

Baca Juga: PRATAMA ARHAN Is Back, PSIS Semarang U18 Bantai PSS Sleman Lima Gol, Masa Depan Cerah Striker Lokal

Baca Juga: ASNAWI Mangkualam SAKIT? Ini Penyebab The Green Wolves Asal Indonesia Itu Tak Tampil Starting Eleven di Ansan

Namun, wasit Mansyur menyatakan Leo Lelis melakukan pelanggaran, padahal tayangan video jelas menunjukkan Cleberson yang malah menarik kaos Lelis.

“Wasit berada dalam posisi sangat dekat, sangat disayangkan salah mengambil keputusan.”

Menindaklanjuti dua kesalahan fatal itu, Manajemen Persebaya akan mengirimkan surat kepada PT LIB, menuntut evaluasi kinerja wasit.

Baca Juga: TAK HANYA SOAL Pelatih Baru Persib Bandung dan Benjamin Mora, David da Silva dan Ciro Alves Ungkap Fakta ini

Baca Juga: Legiun Asing Bocorkan Kondisi di Locker Room Persib Bandung Saat Kalahkan PSIS Semarang, Ada Taktik Khusus?

Manajemen Bajul Ijo paham, jika tuntutan yang dilayangkan tidak akan mengubah hasil.

Tapi bagi tim asal Surabaya itu, kinerja wasit harus diperbaiki demi peningkatan kualitas sepakbola Indonesia.

Sementara itu, Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi mengakui jika keputusan wasit tidak menguntungkan Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Legiun Asing Bocorkan Kondisi di Locker Room Persib Bandung Saat Kalahkan PSIS Semarang, Ada Taktik Khusus?

Baca Juga: KODE Dragan Djukanovic Merapat ke Kursi Persib Bandung, Pelatih Serbia Menuju Indonesia

Meski begitu, ia menyebut keputusan wasit itu tak lantas membuat Madura United nyaman.

Namun demikian, Bos Madura United itu mengingatkan agar tidak tidak terprovokasi oleh siapapun.

“Jangan terprovokasi oleh siapa pun. Sepakbola adalah bersahabat,” katanya dilansir dari instagram pribadinya.

Baca Juga: KOMPAK! Cara Unik Persib Bandung dan PSIS Semarang Atasi Ketimpangan Fisik Pemain Inti dan Pelapis

Baca Juga: KEMBALI! Persikabo 1973 Depak Borneo FC dari Posisi Kedua Klasemen Sementara Liga 1, Persib Bandung Naik Tahta

“Kita tersambung oleh Suramadu, sebuah jembatan persahabatan yang indah,” kata Anggota DPR RI itu.

“Keputusan wasit memang tak menguntungkan Surabaya, tapi juga tak meng-enak-kan kami,” tegasnya. ***

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah