“Jika dia membuat 3 assists dalam satu laga, saya tidak berpikir dia harus melakukan penyesuaian apapun. Saya akan sangat senang jika dia bisa melakukannya di setiap laga,” ujarnya.
Kemudian setelah Gabriel Jesus gagal mencetak gol di laga melawan FC Zurich, Arteta menyebut bahwa kontribusinya untuk tim cukup bagus dan telah membantu timnya untuk memenangi pertandingan tersebut.
“Itu akan berubah (ketidakberuntungannya), dia mendapatkan situasinya, dia mendapatkan peluang, dia berkontribusi untuk tim sangat banyak, dia membantu kami untuk memenangkan laga, cara dia bertarung untuk memperebutkan bola sangat luar biasa,” ucap Mikel Arteta.
Kembali kepada opini yang dibuat Tom Canton, walaupun Gabriel Jesus tidak mencatatkan gol maupun assists pada laga melawan Chelsea, Canton menilai bahwa Jesus tetap menjadi bagian penting dalam kemenangan Arsenal di Stamford Bridge itu.
Baca Juga: Pemkab Badung Tolak Beberkan Biaya Undang Artis di HUT Mangupura, Sumbangan Pihak Ketiga?
Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia U-20 Takut dengan Postur Tubuh Pemain Eropa
Hal ini dibuktikannya dengan jumlah sentuhan yang dibuat Jesus di pertandingan itu yang ternyata lebih banyak daripada jumlah sentuhan yang dibuat penyerang Chelsea Pierre-Emerick Aubameyang.
Gabriel Jesus berhasil mencatatkan 62 sentuhan pada pertandingan tersebut. Unggul sangat jauh daripada Aubameyang yang hanya memiliki 8 sentuhan.