POTENSI BADUNG- Sebuah kapal nelayan berbendera Indonesia dengan jumlah 20 anak buah kapal (ABK) mengalami kecelakaan di Samudera Hindia.
Kapal ini kemudian dinyatakan tenggelam di Samudera Hindia, tepatnya di sekitar 650 mil laut sebelah barat Perth, Australia.
Diketahui kapal ini adalah Kapal KM Bandar Nelayan 188, yang mengangkut 20 ABK dengan kewarganegaraan Indonesia atau WNI.
Sejumlah pihak terlibat dalam penyelamatan kecelakaan kapal nelayan tersebut, kali ini yang terlibat penyelamatan tersebut adalah kapal berbendera Jepang, kemudian dalam evakuasi selanjutnya dibantu oleh kapal Angkatan Laut Australia.
Dalam penyelamatan kapal ini juga melibatkan helikopter untuk mengangkut ABK Indonesia ke rumah sakit terdekat.
Beruntung dalam kecelakaan kapal nelayan Indonesia ini semua ABK dinyatakan selamat setelah sebelumnya ada bantuan dari kapal ikan dari Jepang.
Baca Juga: Kimia Farma Diagnostika Berjanji Akan Perbaiki Internal Setelah Direksinya Dipecat Erick Thohir
Kapal ikan Jepang ini datang setelah setelah merespon permintaan bantuan penyelamatan, kapal ikan Jepang yang berada dekat lokasi, FV Fukuseki Maru 15 berhasil mengevakuasi seluruh awak KM Bandar Nelayan 188 yang tenggelam di Samudra Hindia pada Sabtu 15 Mei 2021.
Setelah itu, para awak KM Bandar Nelayan 188 dipindahkan ke kapal Angkatan Laut Australia, HMAS Anzac yang tiba di lokasi untuk membantu penyelamatan dan pertolongan medis di Samudra Hindia.