MUI Bali: Arya Wedakarna Jualan Politik Rasis, Lupa Tinggal di NKRI

- 2 Januari 2024, 12:43 WIB
Kolase Ketu MUI Bali, Bidang Hukum, Agus Samijaya dan Senator Bali Arya Wedakarna (AWK)
Kolase Ketu MUI Bali, Bidang Hukum, Agus Samijaya dan Senator Bali Arya Wedakarna (AWK) /PotensiBadung.com

PotensiBadung.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bali mengkritisi pernyataan dari Senator DPD RI Arya Wedakarna.

Agus Samijaya selaku salah satu Ketua MUI Bali yang membidangi hukum menduga ini hanyalah komoditas politik dari Arya Wedarkana.

Jadi, dia meminta masyarakat Bali jangan terpancing dan tetap menjaga kerukunan serta toleransi beragama.

Baca Juga: Begini Tanggapan Pegiat Medsos Terkait Penganiayaan Pendukung Ganjar-Mahfud MD oleh Oknum TNI di Boyolali

Baca Juga: Fenomena Gempa Bumi Warnai Pergantian Tahun Baru 2024 di Sumedang, Apa Penyebabnya?

Ungkap dia, sejauh ini kontroversi dari Arya Wedakarna bukan hanya pada umat Muslim semata.

Tapi, berdasar rekam jejak juga sering membuat kontroversi kepada umat Hindu Bali sendiri.

'Saya melihat sosok Arya Wedakarna ini mencari sensasi asal beda atau apa? Atau memang dia anggap itu komoditas politik untuk meningkatkan elektoral menjelang 2024. Jadi dia pakai jualan (Politik) gitu," paparnya.

Jika benar ini digunakan untuk jualan meningkatkan citra di politik, tentu sangat disayangkan dengan menggunakan isu-isu yang sensitif. "Sikap-sikap diskriminatif, intoleran harusnya lenyap dari bumi Indonesia," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Pratama


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x