Hukum Menggabungkan Niat Qadha Puasa Ramadhan dengan Puasa Sunnah Dzulhijjah, Ini Penjelasan Buya Yahya

- 4 Juli 2022, 10:30 WIB
Buya Yahya
Buya Yahya /Tangkap layar YouTube Al-Bahjah TV.

PotensiBadung.com - Hukum menggabungkan niat puasa qadha' ramadhan dengan puasa sunnah di bulan dzulhijjah menurut Buya Yahya.

Sebagian umat muslim mungkin tidak bisa berpuasa penuh di bulan ramadhan karena beberapa keadaan yang tidak memungkinkan untuk berpuasa.

Utamanya bagi mereka kaum hawa yang mengalami siklus bulan atau menstruasi diharamkan untuk melakukan puasa.

Baca Juga: MENUNGGU KEJUTAN Seto Nurdiantoro, Borneo FC jadi Lawan PSS Sleman di Semifinal, Matheus Pato Cs Superior!

Baca Juga: Keramat, Rek! Usai Persis Solo, PSIS, Persik dan PSS Sleman, TUAH PERSEBAYA Dinanti PSIM, Promosi Liga 1?

Serta juga ada beberapa penyebab lain yang menggugurkan kewajiban untuk melakukan puasa di bulan ramadhan.

Seperti misalnya orang yang sedang sakit, melahirkan dan orang yang menempuh perjalanan dengan sangat jauh.

Maka kategori orang-orang tersebut gugur kewajiban puasa ramadhannya namun wajib mengganti atau megqadha'nya di luar bulan ramadhan.

Baca Juga: MENUNGGU KEJUTAN Seto Nurdiantoro, Borneo FC jadi Lawan PSS Sleman di Semifinal, Matheus Pato Cs Superior!

Halaman:

Editor: Dinda Fitria Sabila

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x