Ini Cara Memilih Produk Kecantikan Organik

- 9 Maret 2021, 21:20 WIB
Ilustrasi kosmetik berbahan organik yang mengandung ekstrak chamomile
Ilustrasi kosmetik berbahan organik yang mengandung ekstrak chamomile /Freepik/macrovector

POTENSIBADUNG.COM - Banyak orang ingin beralih ke produk kecantikan organik tetapi tidak tahu cara memilih yang tepat. Sebagian besar dari mereka mengandalkan produk mereka yang telah dicoba dan diuji.

Beralih ke produk alami tidak harus menjadi langkah yang radikal dari hari ke hari, tetapi dapat dilakukan secara bertahap. Berikut beberapa hal yang bisa Anda perhatikan saat berbelanja produk kecantikan organik.

Merek kecantikan papan atas mengadopsi plasma organik
Merek perawatan kulit terkenal kini telah memulai dengan rangkaian produk yang bebas dari kekejaman terhadap hewan dan berfokus pada pendekatan organik yang bersahaja.

Baca Juga: Coba 7 Kebiasaan Ini Agar Kulit Wajah Tampak Bersih dan Sehat

Mungkin hasil yang diinginkan berjalan secara lambat tetapi yang dicapai memberi hasil alami dan efektif.  Dengan menggunakan ekstrak herbal sederhana, menambahkan beberapa bahan olahan tradisional yang memberikan jaminan untuk kembali ke kehidupan alami di bumi, di saat pemanasan global dan dengan industri yang merusak perdamaian lingkungan.

Strategi pemasaran terbesar pascapandemi akan sangat dijaga dengan berdamai dengan alam dan menyatu dengan akarnya. Merek perawatan kulit terbaik mengadopsi pola pikir ini dan menciptakan rangkaian kosmetik kulit dan produk kecantikan yang sepenuhnya organik dengan budaya produksi yang bersahaja.

Baca Juga: Penelitian: Golongan darah O Memiliki Risiko Rendah Terinfeksi Covid-19

Mengatakan tidak pada produk parafin silikon
Usahakan untuk tidak membeli atau menggunakan apapun yang mengandung silikon dan parafin. Silicone tetap menempel di kulit seperti film, jadi dalam jangka pendek, ini menciptakan efek berkilau dan kulit terasa lembut dan menyenangkan.

Namun, dalam jangka panjang, silikon menyumbat pori-pori dan kelenjar keringat sehingga menyebabkan kulit menjadi rapuh dan menghambat regenerasi alami kulit. Dengan demikian, kulit tidak dapat bekerja dan bernapas sebagaimana mestinya.

Halaman:

Editor: Hari Santoso

Sumber: Times of India


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah