Vaksin ini bisa diberikan kepada anak perempuan sejak usia 10-13 tahun dengan dosis pemberian ulang hingga 3 kali dalam waktu 6 bulan.
Bila vaksinasi HPV diberikan pertama kali saat anak berusia 13 tahun, maka dosis pemberian ulang cukup 2 kali dalam waktu 1 tahun
Jika belum pernah mendapat vaksin HPV di usia anak-anak atau remaja, maka pemberian vaksin HPV bisa dilakukan pada usia dewasa sesuai pertimbangan dokter.
Namun, perlu ingat, vaksin HPV hanya mengurangi risiko kanker serviks dan tidak menjamin terlindungi 100 persen dari kanker ini.
Untuk itu, tetap disarankan menjalani pap smear guna mendeteksi kanker sejak dini dan menghindari perilaku seks berisiko.
4. Menghentikan kebiasaan merokok
Merokok atau sering menghirup asap rokok (perokok pasif) dapat membuat wanita lebih rentan terkena kanker serviks.
Oleh karena itu, segera hentikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok. ***