19 ABK Kapal Bandar Nelayan yang Tenggelam di Samudera Hindia Dievakuasi ke Bali, Dijemput KRI

- 21 Mei 2021, 11:22 WIB
ABK asal Indonesia yang kapalnya tenggelam di Samudera Hindia sampai di Pelabuhan Benoa Bali, Jumat 21 Mei 2021
ABK asal Indonesia yang kapalnya tenggelam di Samudera Hindia sampai di Pelabuhan Benoa Bali, Jumat 21 Mei 2021 /

POTENSI BADUNG - Sebanyak 19 anak buah kapal (ABK) Bandar Nelayan 188 yang tenggelam di Samudera Hindia telah dievakuasi ke Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali pada Jumat 21 Mei 2021.

Evakuasi ABK dilakukan dengan cara tender dari Kapal AL Australi HMAS Ancac ke KRI Escolar pada posisi 2 Nm sebelah timur pelabuhan Benoa.

Kedatangan KRI Escolar mendekati Benoa didampingi Rigit Inflatable Boat (RIB) Basarnas Bali, RIB Polair, RIB Lanal, KN 326 KSOP dan Bakamla.

Baca Juga: Kejagung Sita Hotel di Bali dan Jakarta Milik Tersangka Kasus Asabri

Kurang lebih dua setengah jam berlayar, kapal tiba di Benoa dan sandar di Dermaga Timur.

Gede Darmada, Kepala Kantor Basarnas Bali menjelaskan bahwa ABK KM Bandar Nelayan 188 yang dipulangkan melalui jalur laut berjumlah 19 orang, sementara 1 orang lainnya atas nama Darno dipulangkan via udara dari Pert ke Jakarta karena alami cedera tangan kanan.

Pada pukul 08.00 Wita dilakukan serah terima dari Konjen Australia kepada Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri.

Baca Juga: Bansos Rp300 Ribu Untuk Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19 Diperpanjang,

Dalam keterangannya Darmada menuturkan bahwa setelah serah terima para ABK menjalankan pemeriksaan medis.

"Setelah pemeriksaan medis oleh Kesehatan Pelabuhan dengan tetap menerapkan protokol Covid19, dari Satgas Covid lakukan penyiapan hotel untuk isolasi," terangnya.

Halaman:

Editor: Mifta Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah