Terkait dengan rencana LRT di Bali sendiri, Budi Karya menyebut bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sudah melakukan kerjasama dengan perusahaan kereta api negara tersebut Korea National Railway untuk menyusun kajian prastudi kelayakan (Pre Feasibility Study) megaproyek itu.
Rencananya, pemerintah bakal membangun LRT rute Bandara Ngurah Rai – Seminyak sepanjang 9,46 km.
Berdasarkan hasil kajian tersebut, rencana pembangunan LRT dibagi menjadi dua fase yaitu, Fase 1-A rute Bandara – Stasiun Central Park sepanjang 5,3 KM dan Fase 1-B rute Stasiun Central Park-Seminyak sepanjang 4,16 km.
Baca Juga: Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Perlu 1.000 Hektare Lebih, Ini Detail 56 Desa yang Tanahnya Dilewati
Baca Juga: 19 Desa di Tabanan Kena Imbas Pembebasan Lahan Proyek Tol Gilimanuk Mengwi, Ini Rinciannya
Selain itu, Pemprov Bali bersama Korea National Railway juga sedang melakukan kajian mendalam mengenai rencana pembangunan LRT fase kedua dengan rute Seminyak-Mengwitani.
“Terkait rencana pembangunan LRT di Bali, pihak Pemprov Bali telah mengusulkan agar pembiayaan penyusunan studi kelayakan (Feasibility Study) dapat dikerjasamakan dengan pihak Korsel melalui skema hibah," imbuh Menhub Budi Karya. ***
Artikel ini telah tayang di DenpasarUpdate dengan judul "Investor Korea Selatan Incar Proyek Kereta LRT di Bali, Ini Daftar Jalurnya!"