Pidato BTS dalam Acara UNGA buat Terharu dan Bangga ARMY: BTS Kebanggan Kami

- 21 September 2021, 10:44 WIB
BTS berikan pidato dalam acara UNGA PBB
BTS berikan pidato dalam acara UNGA PBB /

PotensiBadung.com Boy group asal Korea Selatan, BTS berpidato di UNGA atau Sidang Umum PBB ke-76 pada hari Senin, 20 September 2020 di New York.

Band K-pop yang dianggap sebagai ikon pemuda di seluruh dunia berbicara tentang perubahan iklim, keberlanjutan dan pertumbuhan, tantangan yang mereka hadapi di tengah pandemi dan mengapa mereka merasa kaum muda memiliki kemampuan untuk terus maju meskipun ada tantangan tersebut.

Baca Juga: Jelang Persib Bandung vs Borneo FC, Kedua Tim Bertekad Bangkit dari Kegagalan

Baca Juga: Pemprov Bali Bakal Terapkan Sistem Ganjil Genap di Kuta, Pengelola : Biarkan Kami Tetap Hidup

BTS ditunjuk sebagai 'Utusan Khusus Presiden untuk Generasi dan Budaya Masa Depan' minggu lalu oleh presiden Korea Selatan, Moon Jae In.

"BTS jelas artis terhebat kita. Oleh karena itu, saya percaya bahwa tidak ada kandidat yang lebih baik dari BTS yang dapat mewakili dan berbicara untuk generasi muda," ucap Moon Jae In dalam wawancara bersama PBB setelah acara UNGA.

Baca Juga: BREAKING NEWS! PPKM Jawa Bali Diperpanjang Hingga 4 Oktober 2021, Tidak ada PPKM Level 4

Baca Juga: Komentar Pemain Debutan Bali United Eber Bessa Usai Gagalkan Ambisi Persib Bandung Puncaki Klasemen

Berikut adalah cuplikan utama dari pidato BTS dalam acara UNGA.

Semua orang setuju bahwa perubahan iklim adalah masalah penting tetapi berbicara tentang apa solusi terbaik, itu tidak mudah. Ini adalah topik yang sulit untuk membuat kesimpulan.

Ada saat-saat selama dua tahun terakhir ketika kami juga merasa bingung dan bermasalah, tetapi tetap saja, kami memiliki orang-orang yang berteriak "mari kita hidup, mari kita manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya."

Baca Juga: Jero Nyoman Nuraga, Wanita Hamil Saksi Perang Puputan Badung Tahun 1906

Baca Juga: Jero Nyoman Nuraga, Wanita Hamil Saksi Perang Puputan Badung Tahun 1906

Terkadang rasanya seperti dunia terpaku pada tempatnya. Rasanya seperti kehilangan arah. Ada saatnya kita merasakan hal yang sama.

Saya harap kita tidak menganggap masa depan sebagai kegelapan yang suram. Kami memiliki orang-orang yang peduli dengan dunia dan mencari jawaban. Masih ada banyak halaman tersisa dalam cerita tentang kita dan aku merasa kita tidak boleh berbicara seperti akhir cerita yang sudah ditulis.

Baca Juga: Irfan Jaya Super Sniper PSS Sleman Ikuti TC Timnas Indonesia Senior, Berikut 5 fakta Menariknya

Baca Juga: Jelang Laga Bali United Vs Persita Tangerang, Yabes Roni Targetkan Tiga Poin Melawan Mantan Pelatihnya

Kami belajar bahwa ada banyak anak muda yang tertarik dengan isu lingkungan dan memilihnya sebagai bidang studi mereka. Masa depan adalah wilayah yang belum dijelajahi. Dan mereka sedang mencari jawabannya.

Ini adalah waktu bagi kita untuk berduka, untuk hal-hal yang diambil COVID-19 dari kita, waktu untuk menemukan betapa berharganya setiap momen yang kita anggap remeh.

Baca Juga: Jelang Laga Bali United Vs Persita Tangerang, Yabes Roni Targetkan Tiga Poin Melawan Mantan Pelatihnya

Baca Juga: Wahyu Prasetyo, Termotivasi Setelah Bermain Penuh dalam Dua Laga BRI Liga 1 Bersama PSIS Semarang

Kita berada dalam waktu yang ideal dalam hidup kita untuk menghadapi tantangan baru. Bukannya Anda bisa menyalahkan siapapun. Kamu pasti pernah merasakan frustasinya... dunia berubah seperti jika kita dibawa dalam sekejap ke dunia paralel.

Akan ada pilihan yang kita buat yang mungkin tidak sempurna tapi bukan berarti tidak ada yang bisa kita lakukan.

Baca Juga: Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic Puji Pemain Usai Raih 3 Poin, Pelatih Arema FC: Kami Belum Menyerah

Setelah membawakan pidato, BTS juga menampilkan lagu terbaru mereka 'Permission to Dance' di aula pertemuan umum yang bisa ditonton melalui link berikut in[KLIK DISINI]. ***

Editor: Hari Santoso

Sumber: United Nations


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah