PotensiBadung.com- Pelatih Persib Bandung Robert Alberts mengungkapkan kekuatirannya sendiri jika permainan antara skuatnya vs PSS Sleman harus diakhiri dengan adu penalti.
Kekuatiran ini dikatakan Robert lantaran sistem babak 8 besar Piala Presiden 2022 tidak menggunakan format babak tambahan.
Namun jika selama 90 menit di waktu normal skor masih sama kuat, maka laga harus diselesaikan dengan adu penalti.
Baca Juga: Catat! Walau Menang 12-0 vs Kaya FC Iloilo, Bali United Tetap Tak Lolos Semifinal AFC Cup 2022
Robert Alberts seolah membuka kartu sendiri jika babak adu penalti bisa menjadi bumerang bagi skuat berjuluk Pangeran Biru.
Kekuatiran Robert Alberts beralasan, banyak pelatih dan pemain yang memilih untuk tidak ada adu penalti dan diselesaikan di waktu normal.
Mental menjadi penentu dalam babak adu tos-tosan tersebut.
Baca Juga: Sudah Menang, Bali United Justru Gagal Lolos Semifinal AFC Cup 2022, Ternyata Ini Penyebabnya
Bahkan pemain sekaliber dunia sekalipun banyak yang gagal saat mengeksekusi penalti.
Karena itu Robert Alberts menargetkan kemenangan untuk tiket semi final Piala Presiden 2022 bisa didapat di waktu normal.
Kemenangan menjadi harga mati pada laga tersebut karena babak ini hanya akan digelar sekali atau single match.
Baca Juga: HARI INI! Persib Bandung Berjuang ke Babak Semifinal, Persija Justru Ungkap Kekecewaan
Baca Juga: Cara Mengetahui Kendaraan Terkena Tilang Elektronik atau Tidak, Cek di Sini
Robert juga menaruh respek kepada PSS atas perjuangannya lepas dari Grup A.
Pelatih asal Belanda ini termotivasi menyudahi pertandingan dengan kemenangan di waktu normal.
Ia tidak mau hasil laga ditentukan lewat adu penalti.
Baca Juga: Laga Persib Bandung vs PSS Sleman Langsung Adu Penalti Jika Skor Imbang, Tak Ada Babak Tambahan
Baca Juga: Manajemen Bali United Janjikan Evaluasi Usai Stefano Cugurra Gagal di Zona Asean AFC Cup
Aturan pertandingan pada perempat final ini, bila kedua kesebelasan bermain imbang di waktu normal, laga langsung ditentukan lewat adu penalti.
“Kami harus memastikan laga tidak harus diakhiri melalui adu penalti, kami berusaha menuntaskan laga dalam 90 menit dan melihat ke depan untuk melaju ke semi final," harap Robert Alberts.
"Lalu kami nanti akan mengetahui siapa lawan di semi final dua hari setelahnya. Kami fokus terhadap itu,” pungkas pelatih asal Belanda terssebut. ***