Sebagaimana yang dikutip dari artikel Pikiran-Rakyat.com dengan judul “Pengakuan Dadang Subur Dewa Kipas Usai Kalah dari Irene Sukandar: Benar-benar Tidak Bisa Tembus”
Baca Juga: Disaksikan 1,25 Juta Orang, Laga GM Irene vs Dewa Kipas Dikomentari Federasi Catur Dunia
Baca Juga: Bikin Pabrik Miras Ilegal Sendiri di Denpasar, Dede Oplos Minuman Red Label, hingga Jack Daniels
Kemudian di babak kedua pertandingan berjalan lambat. Di lima menit awal kedua pecatur hanya bermain bertahan
Sehingga pada suatu waktu, blunder dilakukan oleh Dewa Kipas padahal posisinya kala itu sudah unggul 1 menit, dengan blunder ini diakhir pertandingan kemenangan pun berpihak pada Irene Sukandar.
Menurut Sutanto Megaranto sebagai komentator di duel kemarin itu lebih mengedepankan keselamatan.
Baca Juga: 11 WNA Tak Pakai Masker di Canggu, Masing-masing Bayar Rp1 Juta Tunai
Baca Juga: Perlu 7 Orang Angkut Temuan Benda Purbakala di Buleleng, Retak di Bagian Tepi
Seiring berjalannya waktu Dadang Subur blunder untuk yang ke dua kali yang berujung pada terancamnya tiga bidak sekaligus. Pasca pertandingan, Dadang mengakui kelihaian Irene sebagai atlet putri professional.
Di samping itu, Dadang juga mengungkapkan bahwa di catur online itu lebih mudah, mengingat durasi waktunya juga lama, sementara di pertandingan ini hanya per 10 menit.