Target Asli Sate Maut Adalah Polisi Senior yang Dianggap Khianati Pelaku

- 3 Mei 2021, 21:39 WIB
Ini sosok Tomy, polisi beristri yang dikirimi sate beracun oleh Nani Aprilliya Nurjaman
Ini sosok Tomy, polisi beristri yang dikirimi sate beracun oleh Nani Aprilliya Nurjaman /Antara Foto (Andreas Fitri Atmoko)/Instagram @lambe_turah

POTENSI BADUNG - Kasus takjil sate maut yang menewaskan bocah kecil di Bantul, Yogyakarta mulai terungkap. Perempuan misterius pengirim sate sianida berinisal NAN ini berhasil ditangkap pada Senin 3 Mei 2021.

Kepada polisi, NAN mengaku bermaksud mengirim sate sianida ini kepada Tommy yang merupakan seorang polisi dan penyidik senior di Polresta Bantul Yogyakarta.

Gadis asal Majalengka ini merasa sakit hati karena dikhianati polisi itu. Hingga akhirnya terjadilah aksi peracunan salah sasaran itu.

Baca Juga: Pelaku Pengirim Takjil Sate Maut di Yogya Ditangkap, Motifnya Sakit Hati Ditinggal Menikah

Sate sianida itu ternyata memakan korban lain, yakni seorang anak berinisial NFP (10), yang tak lain adalah anak dari driver ojek online yang dimintainya mengirim paket beracun itu.

Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria, mengatakan, NA adalah yang diduga mengirim sate sianida.

"Akhirnya kami bisa mengungkap pengirim makanan. Tersangka ditangkap Jumat di Potorono, di rumahnya," katanya saat jumpa pers di Mapolres Bantul pada Senin, 3 Mei 2021 seperti dikutip di Pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul 'Merasa Dikhianti Polisi Senior, Gadis Majalengka Kirim Sate Sianida yang Berujung Maut'.

Polisi mengatakan, jika kandungan racun ditebar pada bumbu sate adalah kalium sianida (KCN).

Tersangka mengakui menaburkan racun sianida pada bumbu sate.

Halaman:

Editor: Imam Reza W

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah