Network
POTENSI BADUNG - Masih ingat dengan kasus pembunuhan Engeline? Ya, bocah malang itu dibunuh ibu angkatnya, Margriet Christina Megawepada enam tahun silam.
Komnas Perlindungan Anak bersama guru dan siswa SD Negeri 12 Sanur berkumpul depan rumah Engeline di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Sabtu 12 Juni 2021.
Mereka menyalakan 1.000 lilin serta tabur bunga untuk mengenang tragedi kematian Engeline, enam tahun silam, yang digelar Komnas Perlindungan Anak bersama Sahabat Anak Indonesia.
Baca Juga: BNN Bali Gagalkan Penyelundupan Ganja dalam 12 Karung Pakaian Bekas, Istri Bandar Diamankan
Baca Juga: Minim Informasi, Polisi Kesulitan Temukan Bule dan WNI Pemeran Video Pesta Seks di Bali
Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait membacakan tiga butir rekomendasi.
Pertama, meminta Presiden Republik Indonesia mengeluarkan Surat Keputusan Presiden untuk menetapkan 10 Juni sebagai hari Anti Kekerasan Terhadap Anak di Indonesia.
Kedua, tragedi kematian Engeline sebagai ikon Gerakan Nasional Pembebasan anak dari segala bentuk kekerasan di Indonesia. Ketiga, menyeruhkan kepada masyarakat untuk membebaskan anak dari segala bentuk kekerasan dan eksploitasi.
Baca Juga: 4 Kali Kejadian Kecelakaan Selama Semalam di Denpasar, Ada yang Muntah Darah Akibat Pengaruh Alkohol
Baca Juga: 4 Kali Kejadian Kecelakaan Selama Semalam di Denpasar, Ada yang Muntah Darah Akibat Pengaruh Alkohol
