Tak Pernah Kapok, Dulu 1 Kepala Dihargai Rp3,7 Juta, Kini Petugas Imigrasi Terjaring OTT, Ini Kata Kejati

- 15 November 2023, 09:56 WIB
Ilustrasi OTT- Petugas mgras Bali diduga kena OTT kasus pungutan di bandara Ngurah Rai Balii
Ilustrasi OTT- Petugas mgras Bali diduga kena OTT kasus pungutan di bandara Ngurah Rai Balii /Pixabay/4711018

PotensBadung.com- Baru reda kasus sindikat Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jual ginjal melibatkan oknum petugas Imigrasi Bali, kini ada kasus yang tak kalah heboh lagi.

Kali ini lagi-lagi ada dugaan keterlibatan petugas Imigrasi Bali dalam pungutan terhadap wisatawan dan pihak yang menggunakan layanan khusus di bandara Ngurah Rai Bali.

Terbaru, bahkan sampai ada lima petugas Imigrasi Bali yang ditangkap pada Selasa (14/11) malam.

Sebanyak lima orang petugas Imigrasi terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali.

Baca Juga: Begini Modus Lima Oknum Pegawai Imigrasi Bandara Ngurah Rai Tertangkap OTT

Baca Juga: Breaking News! Kejati Bali OTT Lima Pegawai Imigrasi

Modus petugas yang kena OTT kali ini sama dengan kasus oknum Imigrasi Bandara Ngurah Rai yang terlibat penjualan ginjal.

Modunya yakni, memberikan fasilitas fast track kepada masyarakat yang tidak selayaknya menggunakan jalur cepat pemeriksaan bandara itu.

Untuk kasus yang jual ginjal saat itu petugas menerima uang Rp 3,2 juta sampai Rp 3,7 juta per orang.

Baca Juga: Breaking News! Kejati Bali OTT Lima Pegawai Imigrasi

Halaman:

Editor: Mifta Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah