Network
POTENSIBADUNG.COM - Saat ini seiring peningkatan tajam jumlah kasus COVID-19 maka semakin banyak orang ingin mengetahui tentang antibodi yang diproduksi di dalam tubuh.
Belakangan ini, dengan tingkat pemulihan yang tinggi dan tanda-tanda perlambatan tertentu, tes antibodi banyak dibicarakan. Orang yang baru sembuh dari infeksi, atau mereka yang sekarang telah divaksinasi penuh sedang melakukan tes untuk menentukan seberapa 'terlindung' mereka.
Tapi, apa sebenarnya arti antibodi COVID? Dan, adakah perbedaan antara antibodi yang dihasilkan melalui vaksin dan antibodi yang diperoleh melalui infeksi alami? Bingung dengan semua terminologi yang beredar? Berikut adalah penjelasannya.
Baca Juga: Jus Bayam-Mentimun Bisa Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Apakah antibodi itu dan bagaimana mereka melindungi kita?
Antibodi adalah protein yang diproduksi oleh sistem kekebalan sebagai respons terhadap infeksi atau vaksinasi sebelumnya. Mereka sebenarnya bertindak sebagai sel memori dan membantu melawan infeksi saat terkena virus yang sama di masa depan. Jumlah antibodi yang ada di dalam tubuh ditentukan dengan bantuan tes darah yang disebut tes antibodi atau tes serologi.
Apa itu antibodi?
Antibodi adalah protein pelindung yang diproduksi oleh sistem kekebalan sebagai respons terhadap keberadaan zat asing. Setiap kali tubuh kita terpapar patogen asing penyebab penyakit, sistem kekebalan kita menghasilkan protein pertahanan untuk melawannya, yang cocok persis dengan organisme itu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 18 Mei 2021: Cancer, Lio, dan Virgo Siap-Siap Kecewa
Antibodi mengenali penyerang dengan bantuan protein di permukaannya yang disebut antigen. Antigen ini membunuh patogen asing atau menguncinya pada antigennya, yang kemudian dinetralkan oleh sel kekebalan lainnya.
