3 Pintu Khusus Masuk Surga, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Cara Meraihnya

- 21 September 2021, 10:18 WIB
3 Pintu Khusus Masuk Surga, Ustadz Adi Hidaya Jelaskan Cara Meraihnya
3 Pintu Khusus Masuk Surga, Ustadz Adi Hidaya Jelaskan Cara Meraihnya /Tangkap layar kanal Youtube Ustadz Adi Hidayat

PotensiBadung.com – Setiap amal shalih yang dilakukan anak cucu Adam di muka bumi ini, Allah SWT janjikan imbalan setelahnya.

Imbalan ini, akan Allah SWT berikan langsung saat di dunia, atau nanti di akhirat kelak. Untuk amalan yang dijanjikan surga, ada pintu-pintu khusus memasukinya.

Mari kita kenali, apa saja pintu-pintu surga yang Allah SWT janjikan itu, serta cara-cara meraihnya, agar dimudahkan mengejarnya.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskannya dengan terperinci, lengkap dengan ayat dari Al-Qur’an, melalui kanal You Tube Adi Hidayat Official, berikut ini.

Baca Juga: Allah SWT Inginkan Manusia Hidup Bahagia di Dunia, Ustadz Adi Hidayat Sebut Petunjuknya Melalui Adzan

Baca Juga: Tempat yang Paling Diberkahi di Muka Bumi, Kata Ustadz Adi Hidayat Bisa Membuat Hati Tenang

Pintu Tahajud – Pintu ini diperuntukkan bagi orang-orang yang rajin mengerjakan shalat malam, yaitu shalat tahajud dan ditutup dengan shalat witir satu raka’at.

Selain pintu khusus bagi mereka yang mengamalkannya, Allah SWT juga menjanjikan dua keistimewaan lainnya, pertama, Allah SWT sediakan taman surga bagi mereka.

“Terbayang, ya, indahnya taman surga itu,” kata ustadz Adi Hidayat menyemangati. “Sebuah taman di dunia saja, bisa begitu indah, apalagi di surga.”

Keistimewaan kedua yang akan didapatkan bagi mereka yang melewati pintu ini adalah bisa melihat wajah Allah SWT langsung, tanpa hijab.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Putih Ayyamul Bidh Menurut Ustadz Khalid Basalamah, Pahala Bagaikan Puasa Setahun

Baca Juga: Profesi Dokter Dimuliakan Al-Quran, Ustadz Adi Hidayat Tunjukkan Isyaratnya pada Beberapa Surat

“Amalan ini sangat khusus, hanya berlaku di waktu malam saja, dan butuh perjuangan untuk melakukannya, makanya pahalanya juga sangat istimewa,” tambah ustadz Adi Hidayat.

Pintu Ar-Rayyan – Pintu kedua ini, diperuntukkan bagi orang-orang yang rajin melakukan puasa. Mereka para ahli puasa dipersilahkan melalui pintu surga dengan nama Ar-Rayyan.

Puasa yang disebutkan ustadz Adi Hidayat diatas, tentu diluar puasa pada bulan Ramadhan. Karena puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang beriman.

Sebagai ibadah tambahan untuk meraih pintu ini, maka ada banyak amalan puasa sunnah yang dapat dilakukan umat Islam untuk menyempurnakan.

Baca Juga: Kisah Lain Tentang Puasa Asyura, Ustadz Adi Hidayat: Dulu Sempat Jadi Bahan Olokan

Baca Juga: Maksimalkan Puasa Bulan Muharram, Gali Makna Kata Shaum dari Ustadz Adi Hidayat

Puasa-puasa sunnah yang bisa dilakukan, diantaranya adalah puasa Senin dan Kamis, puasa Daud, puasa Ayyamul Bidh, dll.

Pintu Ahli Al-Qur’an - Pintu terakhir yang disebutkan oleh ustadz Adi Hidayat, merupakan pintu terdahsyat yang ada di dalam surga.

Mengapa? Karena melalui pintu ini, kita akan melewati semua pintu yang ada di dalam surga, ia bahkan diperebutkannya.

Untuk siapakah pintu istimewa ini? Pintu ini diperuntukkan bagi para ahli Al-Qur’an. Lihat dua ayat di bawah ini dari Allah SWT untuk mereka.

جَنّٰتُ عَدْنٍ يَّدْخُلُوْنَهَا وَمَنْ صَلَحَ مِنْ اٰبَاۤىِٕهِمْ وَاَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيّٰتِهِمْ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ يَدْخُلُوْنَ عَلَيْهِمْ مِّنْ كُلِّ بَابٍۚ

(yaitu) surga-surga ‘Adn, mereka masuk ke dalamnya bersama dengan orang yang saleh dari nenek moyangnya, pasangan-pasangannya, dan anak cucunya, sedang para malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu; (QS. Ar-Rad: 23).

Baca Juga: Hikmah-Hikmah Puasa yang Disyariatkan, dari Kesehatan hingga Keihklasan

Baca Juga: Baca Juga: Berbagai Anjuran Puasa Sunnah yang Wajib Diketahui Kaum Muslimin, dari Arafah hingga Asyura

Allah SWT tidak hanya mempersilahkan mereka yang menghafalkannya, tetapi Allah SWT izinkan mereka untuk mengajak serta kedua orang tua dan kerabat untuk masuk kedalamnya.

Allah SWT lalu menguatkan keistimewaan dari pintu ini dalam surat Ar-Rad, ayat selanjutnya. Silahkan disimak bunyinya, mashaallah wa tabarakallah!!!

سَلٰمٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِۗ

(sambil mengucapkan), “Selamat sejahtera atasmu karena kesabaranmu.” Maka alangkah nikmatnya tempat kesudahan itu. (QS. Ar-Rad: 24).***

 

Editor: Mifta Putra

Sumber: Ustadz Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah