PotensiBadung.com - Proses naturalisasi atau pemberian warga negara Indonesia bagi dua pemain sepak bola Nathan Tjoe A On dan Jay Idzes tinggal selangkah lagi. Kabarnya, kedua pemain keturunan Indonesia itu tinggal disumpah jadi WNI.
Kabar ini disampaikan Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Arya Sinulingga.
Menurut dia, Nathan Tjoe A On dan Jay Idzes tinggal disumpah saja. Sebab, proses yang lain sudah selesai.
Baca Juga: Skuad TC Timnas Indonesia U20 Tidak Ada Pemain Diaspora, Ini Kata Coach Indra Sjafri
"Dalam waktu dekat, tinggal sumpah," kata Arya Sinulingga saat diskusi PSSI Pers bertajuk "Naturalisasi Pemain, Mereduksi atau Memotivasi?" di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis (21/12), dilansir dari Antara .
Penyumpahan Nathan dan Jay Idzes sedikit terlambat karena keduanya masih harus bertanding membela klub masing-masing.
Diketahui, Nathan saat ini membela klub divisi kedua Liga Inggris, Swansea FC, sedangkan Jay Idzes membela klub divisi kedua Liga Italia atau Serie B, Venezia.
Baca Juga: Indra Sjafri Optimistis Timnas Indonesia U20 Lolos ke Piala Dunia Chile, Ini Alasannya
"Masalahnya mereka nggak bisa datang ke Indonesia gara-gara masih tanding. Mereka tinggal sumpah (WNI) sebenarnya," ujar Arya Sinulingga.
Sampai saat ini dia mengaku belum tahu kapan tanggal pengucapam sumpah dan janji bagi Nathan dan Jay Idzes.
Kehadiran Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes sebetulnya sangat dinantikan menjelang Piala Asia 2023 yang berlangsung Januari-Februari 2024 mendatang.
Baca Juga: Indra Sjafri Panggil 26 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U20, Sebagian Skuad Piala Dunia U17
Namun, karena keterlambatan menjadi WNI diprediksi keduanya tidak bisa dibawa pematih Timnas Indonesia Shin Tae yong ke ajang tersebut.
Nathan Tjoe-A-On adalah pemain sepak bola keturunan Indonesia dari garis ibu. Kakeknya lahir di Semarang. Dia lahir di Belanda pada 22 Desember 2001.
Sedangkan, Jay Idzes pesepak bola asal Belanda kelahiran 2 Juni 2000. Dia keturunan Indonesia dari kakek (ayah dari ibunya) yang lahir di Semarang, Jawa Tengah. ***