Network
PotensiBadung.com- Pemilu serentak 2024, masih dua tahun lagi, meski demikian, diskusi di ruang publik sudah menghangat dan terkonsentrasi pada beberapa nama yang memuncaki hasil survei seperti Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Terakhir Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo, mengenai isu pencapresan 2024 berujung sanksi dari Dewan Kehormatan PDIP.
Lain halnya dengan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan, pada tanggal 16 September 2022 lalu dirinya dipinang Partai Nasdem setelah menyatakan siap maju menjadi calon presiden 2024 jika ada partai yang mau mengusungnya.
Dua pekan setelah Anies menyatakan sikap, Partai Nasdem langsung mengganjar Anies dengan mengumumkan akan mengusung mantan Mendikbud itu.
Baca Juga: Isu Transfer: Lionel Messi Akan Pindah dari PSG ke Barcelona pada Januari Mendatang?
Baca Juga: Link Nonton LIVE STREAMING Manchester United vs West Ham United 23.15 WIB Liga Inggris Free
Sebagaimana dikutip Potensi Badung Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @totalpolitikcom yang diunggah pada tanggal 26 Oktober 2022 menyatakan, dalam konteks politik kita, "trust issue" muncul akibat perbedaan dari apa yang menjadi aspirasi publik.
Ada kecenderungan menguatnya gejala ketidak percayaan publik atas peran dan fungsionalisasi partai politik saat ini.
Kefiguran yang menguat adalah penanda terjadinya pragmatisme politik. Hal ini tentu berdampak buruk terhadap wajah perhelatan Pemilu 2024.
