PotensiBadung.com - Mantan Gubernur Bali, Wayan Koster bersama umat Muslim di Bali berbuka puasa bersama di ballroom hotel Harris-Pop Cokroaminoto Denpasar (4/4/2024).
Pada kesempatan tersebut, Wayan Koster meminta maaf baru meluangkan waktu untuk membuka puasa bersama umat muslim. Ia sadar silaturahmi antar umat beragama menjadi penting untuk membamgun Bali.
Baca Juga: Akomodir Hak Warga Binaan, Kanwil Kemenkumham Bali Gelar Penyuluhan Gratis
Baca Juga: Dikira Terseret Arus Sungai, Nenek 60 Tahun Ditemukan Selamat
Koster mengaku sangat sibuk membangun Bali selama menjadi Gubernur Bali periode 2018-2023 kemarin. Karena itu dia berharap bisa dimaklumi karena baru melakukan buka puasa bersama umat Muslim.
"Ketika Galungan-Kuningan maupun Idul Fitri antar umat saling bersilaturahmi agar Bali menjadi pulau yang memberi sumber penghidupan bagi semua masyarakat tanpa memandang agama, asal-usul, ras dan suku. Sehingga semua bisa hidup harmonis di Bali,” ucapnya.
Baca Juga: Dikira Terseret Arus Sungai, Nenek 60 Tahun Ditemukan Selamat
Baca Juga: Persiapan Dua Periode Bupati Jembrana? Nengah Tamba: Siap
Koster mengatakan sebagai daerah tujuan utama wisata maka eksistensi Bali perlu dijaga bersama di tengah perkembangan nasional dan global. Kerukunan umat beragama di Bali salah satunya.
Diketahui, silaturahmi dan buka bersama itu digagas oleh Bali Open Mind Institute yang dipimpin Umar Ibnu Alkathab.
Tidak hanya Wayan Koster, Mantan Wakil Gubernur Bali, Cok Ace pun turut hadir dalam buka puasa itu.
Baca Juga: Nanti PPS Akan Bikin Video Testimoni Terkait Pilkada Bali Setelah Penghitungan Suara di TPS
Menurut Umar, prakarsa silaturahmi ini menjadi penting untuk membangun kesepahaman di dalam kehidupan sehari-hari di antara berbagai kelompok masyarakat.
“Koster Ace hadir menjadi bapak semua umat,” sebut Umar Alkhatab yang juga merupakan Mantan Kepala Ombudsman Bali itu. ***