Network
PotensiBadung.com - Cukup mengejutkan data yang diungkap oleh Staf Ahli Rektor Universitas Udayana (Unud) I Wayan Antara.
Dia mengklaim bahwa ada setidaknya 20 persen mahaswa di Universitas Udayana (Unud) jalur mandiri yang tidak membayar Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI). Atau SPI nol.
Hal ini tentu mengerenyitkan dahi banyak pihak. Jika benar klaim tersebut? Tentu tidak ada demo dari para mahasiswa untuk menghapus SPI di kampus negeri terbesar di Nusa Tenggara tersebut.
Baca Juga: Purnawirawan Polri Sakit Hati dan Mengaku Anggota Kampak Merah
Baca Juga: Heboh di Mengwi, Pensiunan Polisi Anggota Aliansi Kampak Merah Minta Tebusan Rp 5 Miliar
Di sisi lain, beberapa waktu lalu BEM Unud juga sempat mengungkap bahwa SPI harus diisi angka yang tidak sesuai dengan yang dicantumkan dalam form yang diisi.
Sebab, aplikasi pengisian bagi calon mahasiswa sudah ditentukan nilainya.
Ini juga yang menyebabkan pihak BEM menuntut pengembalian kelebihan bayar yang sampai saat ini tidak pernah direalisasikan oleh Universitas Udayana.
Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri (PN) Denpasar dengan terdakwa Prof I Nyoman Gde Antara, Selasa 28 November 2023.
Baca Juga: Cegah Pemanasan Global, Kendaraan Listrik Harus 110 Juta Unit Per Tahun 2030
