PotensiBadung.com- Stadion Brawijaya Kediri dipastikan akan hening dari suara suporter pada Selasa (24/1) sore.
Hal ini terkait dengan belum layaknya Stadion Brawijaya Kediri, untuk sebuah laga pasca adanya syarat dari kepolisian dalam menggelar laga sepakbola Liga 1.
Pasca tragedi Kanjuruhan sepakbola Indonesia berbenah, salahsatunya adalah soal kelayakan stadion dari sisi keamanan dan kenyamanan.
Persik Kediri menjadi salahsatu stadion yang belum layak menggelar pertandingan di kompetisi BRI Liga 1.
Karena itu Persik Kediri bakal melakoni laga yang tidak mudah saat menghadapi Madura United FC dalam laga bertajuk Derbi Jatim pada pekan ke-20 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya Kediri, Selasa (24/1) sore.
Karena laga tersebut dipastikan belum bisa dihadiri oleh suporter. Keputusan tersebut diambil ada beberapa poin terkait dengan risk assesment yang dilakukan pihak kepolisian saat jeda kompetisi lalu.
Ada beberapa poin di Stadion Brawijaya yang masih perlu diperbaiki oleh pihak Panpel Persik.
Baca Juga: Marc Klok Comeback, Siap Tampil dalam Laga Persib v Borneo FC
Baca Juga: Ingat Umpan Cantik Jo! PSIS Menyesal, Super Elja Siap Terbang Tinggi
Tanpa kehadiran suporter, Pelatih Persik, Divaldo Alves meminta pemain untuk tampil all out habis habisan demi meraih tiga poin sebagai pelipur suporter mereka yang belum bisa hadir langsung ke stadion.
Dia mengatakan kemenangan akan bermakna ganda bagi tim berjuluk Macan Putih.
Tambahan tiga poin akan membuat Persik berkesempatan memperbaiki posisi di klasemen sementara dan juga menjaga harga diri tim dalam laga sarat gengsi Derbi Jatim.
“Suporter berperan besar di mental dan psikologis pemain. Tetapi saya percaya para pemain tetap akan bermain all out,” kata pelatih asal Portugal itu. ***