BPOM Jelaskan Alasan Vaksin Nusantara Gagal Lanjut Uji Klinis Fase II

- 15 April 2021, 06:10 WIB
Ilustrasi Vaksin merahputih
Ilustrasi Vaksin merahputih /Pixabay/alirazagurmani9272

Penny menuturkan pihaknya tidak menghentikan Vaksin Nusantara. Tim peneliti perlu melakukan perbaikan dan menyampaikan perbaikan kepada BPOM sebagaimana hasil review yang diberikan BPOM kepada tim peneliti Vaksin Nusantara.

“Silakan diperbaiki proof of concept-nya, kemudian data-data yang dibutuhkan untuk pembuktian kesahihan validitas dari tahap 1 clinical trial, barulah kalau itu semua terpenuhi barulah kita putuskan apakah mungkin untuk melangkah ke fase selanjutnya,” tuturnya.

Namun, hingga saat ini, BPOM belum mengeluarkan izin Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik (PPUK) uji klinis fase II untuk Vaksin Nusantara.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa 15 April 2021 untuk Wilayah Tangerang Raya dan Sekitarnya

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Ikatan Cinta 14 April 2021, Aldebaran Bongkar Makam Roy untuk Tes DNA Reyna

BPOM akan terus mendampingi apabila ada keinginan dari tim peneliti untuk memperbaiki. BPOM ingin memastikan bahwa kualitas dari vaksin itu memang layak untuk dijadikan produk dalam uji klinik yang menggunakan manusia.

“Ada corrective action (perbaikan) yang harus mereka berikan sampai dengan saat ini sampai dengan sesuai waktu yang diberikan belum kami terima,” tutur Penny.***(Pikiran Rakyat/Abdul Muhaemin)

Halaman:

Editor: Imam Reza W

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah