POTENSI BADUNG - Kasus penganiayaan menimpa seorang pekerja seks komersil (PSK) yang dipesan secara online oleh pelaku di wilayah Denpasar.
Korban berinisial SW, dia menderita sejumlah luka akibat penganiayaan tersebut.
Pelaku penganiayaan diketahui bernama I Gede Putra Angga Purnaba asal wilayah Selemadeg, Tabanan, Bali.
Baca Juga: Curi Motor di Bali untuk Beli Kambing Qurban, Pria Asal Jember Ini Ditangkap
Baca Juga: Ramalan Shio Besok Selasa 15 Juni 2021 untuk Shio Kuda, Shio Babi, Shio Monyet, dan Shio Ayam
Kapolresta Denpasar, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, mengatakan kasus itu bermula dari pelaku yang membooking secara online SW untuk transaksi seksual Jumat lalu.
Keduanya terlibat tawar menawar mengenai harga, akhirnya disepakati harga untuk membooking SW adalah Rp400 ribu.
Setelah itu keduanya kemudian bertemu di kos korban kawasan jalan Pura Demak, Denpasar Barat.
Baca Juga: Update, Penetapan Jumlah Kebutuhan ASN Per 13 Juni 2021, PPPK Terbanyak
"Saat itu pelaku datang ke kosan tempat korban untuk melakukan hubungan intim dengan bayaran Rp400 ribu," kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, kepada awak media pada Senin 14 Juni 2021.
Kata dia, setelah melakukan hubungan intim, pelaku dan korban masuk ke kamar mandi untuk mandi.
Setelah keluar dari kamar mandi tersebut, pelaku tiba-tiba membekap korban dari belakang menggunakan bantal.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini Beberapa Formasi CPNS yang Bisa Dilamar Sampai Maksimal Usia 40 Tahun
Korban sempat berteriak dan melakukan perlawanan. Namun karena kalah tenaga, korban tidak berdaya.
Pelaku lalu mengeluarkan borgol yang dibawanya dan kemudian memborgol korban.
Mendapatkan perlakuan itu, korban berusaha bertahan dengan terus melawan sekuat tenaga.
Saat korban berontak inilah, kakinya mengenai akuarium di dalam kamar itu hingga pecah.
Kaki korban luka akibat kena pecahan kaca dari akuarium tersebut.
Sementara pelaku lalu menyeret korban ke kamar mandi dan memborgolnya.
Baca Juga: Ditemukan 75 PSK, 18 di antaranya Anak di Bawah Umur, Satpol PP Tutup Hotel Ini secara Permanen
Setelah itu dia pergi meninggalkan korban.
Beruntung, korban bisa berteriak dan meminta bantuan tetangga sekitar.
Setelah itu korban melapor ke Polsek Denpasar Barat, tak berselang lama, pelaku akhirnya ditangkap.
"Pelaku ditahan di Mapolsek Denpasar Barat, barang bukti seperti borgol dan pisau juga sudah kami amankan," terangnya.***