Berani Labrak Aturan, KPU Bali Bakal Buka Kotak Suara Jika Masyarakat Curiga Ada Kecurangan Pemilu

- 23 Februari 2024, 12:40 WIB
Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan.
Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan. /Rovin Bou/
PotensiBadung.com - Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan mengatakan dia berani melawan undang-undang kepemiluan untuk membuka kotak surat suara apabila masih ada pihak yang menuding adanya kecurangan Pemilu 2024. 
 
"Maka itu saya perintahkan seluruh PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) di seluruh Bali jika ada yang masih meragukan buka aja," kata Lidartawan di Kantor KPU Bali, Kamis (22/2/2024).
 
Lidartawan mengaku soal membuka kotak surat pernah dilakukan KPU Bali di salah satu TPS di Seririt, Buleleng karena ada pihak yang menuding ada kecurangan di TPS tersebut. 
 
Peristiwa itu terjadi pada pemilu 2019. Dan setelah dibuka hasilnya tetap sama dengan yang tercatat di formulir C hasil.
 
 
Pada konteks pemilu 2024, Lidartawan berani mengatakan akan kembali membuka kotak suara apabila masih ada pihak yang menuding ada kecurangan dilakukan oleh penyelenggara pemilu. 
 
"(Kalau ada pihak yang menuding?) Kita benerin. Jangankan baru di tingkat Kecamatan, di tingkat Provinsi pun kalau ada bukti (kecurangan) saya buka walaupun satu pasal pun ngga bolehin membuka (kotak suara)" tegas Lidartawan.
 
Mantan Ketua KPU Buleleleng itu mengatakan kecurigaan masyarakat itu terbentuk dari narasi atau opini yang dibuat oleh elit di pusat tentang kecurangan pemilu 2024. 
 
Sebagai Ketua KPU Bali, Lidartawan memastikan tidak ada kecurangan apapun yang berkaitan dengan pemilu di Bali. Karena itu ia mengimbau agar masyarakat tidak termakan oleh narasi-narasi tentang kecurangan pemilu 2024. 
 
 
"Ini penting saya sampaikan karena isu-isu kecurangan, narasai kecurangan yang dibangun dari pusat itu membuat masyarakat terusik juga."
 
"Semua teman-teman yang saksi itu gak ada yang bilang tidak transparan, tidak terbuka atau ada kecurangan. Saya punya video di semua Kecamamatan di Provinsi Bali saksi-saksi yang mengatakan bahwa di Bali itu tidak ada kecurangan," tandasnya.***

Editor: Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x