Network
PotensiBadung.com – PSIS Semarang kembali ke momen harap-harap cemas posisinya akan tergusur oleh Borneo FC.
Para bos PSIS Semarang pun akan kembali memberikan dukungan sementara untuk PS Barito Putera untuk mengamankan posisi Mahesa Jenar.
PSIS Semarang yang kini duduk di posisi 6 klasemen sementara dengan 30 poin berpotensi kembali digusur oleh Borneo FC yang saat ini memiliki poin 27.
Jika Borneo FC mampu meraih poin penuh, maka poin yang dimiliki setera dengan PSIS Semarang, namun lebih unggul jumlah gol.
Dalam partai sebelumnya, lawan Borneo FC juga mendapat dukungan. Namun dukungan tak membuahkan hasil.
Kini dipastikan dukungan secara tidak langsung akan diberikan.
Pesut Etam pada partai menghadapi Persik Kediri hanya mampu membawa 1 poin, kini akan bekerja lebih keras.
Terlebih dua pilar asing dipastikan absen akibat menjalani hukuman larangan bermain.
Risto Vidakovic sebagai pelatih kepala melakukan pembenahan terkait gaya permainan tim.
“Evaluasi sudah kami lakukan. Kami melihat rekaman video hasil pertandingan lawan Persik,” kata asisten pelatih, ujar Ahmad Amiruddin, dilansir dari web resmi klub.
“Seluruh pemain yang diturunkan mengetahui apa yang membuat mereka harus dievaluasi,” ujar Amir sapaan akrabnya.
Menurut Amir, kesalahan posisi dan passing paling banyak dilakukan pemain. Padahal di seri ketiga, kesalahan mendasar tersebut sudah sangat jarang terlihat.
“Di pertandingan berikutnya kami dari tim pelatih ingin pemain tak banyak melakukan kesalahan serupa,” harap Amir.
Evaluasi juga dilakukan sebelum laga kontra PS Barito Putera, pada Jumat, 14 Januari 2022.
Dikatakan Amir, Derby Papadaan harus dimenangkan untuk meningkatkan kembali kepercayaan diri pemain.
Poin penuh juga akan membawa Borneo FC bisa bersaing di papan atas klasemen sementara.
"Barito Putera sudah menanti kami di pertandingan terdekat. Mereka punya kekuatan baru setelah datangnya beberapa pemain termasuk pelatih.
“Kami sangat respek dengan mereka dan kami harus mewaspadai kebangkitannya," beber Amir. ***
