Hal ini tentu akan menghadirkan ekspektasi team fight yang kuat, tetapi kenyataannya berbanding terbalik.
Malaysia mampu mendominasi permainan, terutama karena mereka sukses melakukan invasi jungle lawan sejak awal.
Jungler Vietnam, Jowga, tidak bisa berbuat banyak setelah monster jungle-nya terus menerus dicuri oleh lawan dan juga kawan.
Penggunaan Retribution-nya pun cukup layak dipertanyakan karena sering kali tak digunakan.
Alhasil, kondisi ini membuat jungler Malaysia, CikuGais, memiliki level yang jauh meninggalkan Jowga.
Hal ini memudahkan dirinya dan tim dalam mendapatkan objektif-objektif penting, terutama turtle dan lord.
Baca Juga: REVIEW PSIS Semarang vs Madura United: Momen Kebangkitan Carlos Fortes dan Gagal Kudeta PSM Makassar
Baca Juga: Hasil Pertandingan MLBB IESF 2022, Kapten Saykots Bawa Timnas Indonesia Lolos Usai Bantai Argentina