Meski begitu, Enrique menyiratkan kegagalan ini bukan mengenai eksekutornya yang buruk, melainkan karena penampilan kiper Maroko yang cemerlang.
“Saya yang memilih para eksekutor, menurut saya mereka adalah yang terbaik di lapangan. Kalau bisa mengganti sesuatu, saya akan menyingkirkan Bounou dan menaruh kiper lain di sana,” ucapnya.
Baca Juga: Jelang Bhayangkara FC Vs Bali United, Eber Bessa Sanjung The Guardians
“Penalti bukan lotere buat saya. Anda mesti mengontrol diri Anda. Yang kami lakukan adalah mendominasi pertandingan tapi kami kehilangan gol, itu realitanya, itu yang sebenarnya terjadi,” tegas Enrique.***