Kantongi Sertifikat Kesehatan, Balai KSDA Bali Pindahkan 2 Ekor Siamang ke Sumatera Barat

- 8 Oktober 2021, 18:22 WIB
Siamang yang akan di pindahkan ke Sumatera Barat
Siamang yang akan di pindahkan ke Sumatera Barat /PotensiBadung



PotensiBadung.com- Balai Konservasi Sumber Daya Alam  (BKSDA) Bali, melakukan translokasi 2 ekor satwa siamang (Symphalangus syndactylus) ke Pusat Rehabilitasi Satwa Kalaweit Sumatera Supayang, Sumatera Barat.

Satwa dilindungi  yang  akan dipindahkan tersebut merupakan hasil penyerahan masyarakat yang sebelumnya dititip rawat oleh Balai KSDA Bali di Pusat Penyelamatan Satwa Tabanan.

Baca Juga: Kunjungan Kerja ke Bali, Jokowi Akan Terus Replikasi Model Rehabilitasi Mangrove Bali di Provinsi Lain

Baca Juga: Nadiem Makarim Akui Politeknik Negeri Bali Nekat Luncurkan 8 Program Studi D2 Fast Track Sekaligus

Pelepasliaran satwa ke habitat alaminya merupakan opsi utama bagi satwa-satwa hasil sitaan dan penyerahan masyarakat.

Namun, dalam pelaksanaannya harus didukung dengan kajian habitat terkait sebaran geografis, ketersediaan pakan, pesaing/kompetitor, predator serta jaminan keamanan dari kegiatan perburuan liar.

Sebelum proses translokasi satwa dilaksanakan, Balai KSDA selaku pihak otoritas pengelola telah berkoordinasi dengan Balai KSDA Sumatera Barat. Hal itu dilakukan guna  memastikan kelayakan sarana prasarana dalam rangka rehabilitasi 2 ekor siamang  tersebut.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta Besok Sabtu 9 Oktober 2021 untuk Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Baca Juga: Ramalan Kesehatan dan Kebugaran 12 Zodiak Besok Sabtu 9 Oktober 2021, Cancer Menderita Penyakit Kronis

Tidak hanya itu, bahkan dalam  proses pemindahan tersebut, Balai KSDA Bali juga telah mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan terkait keterangan sehat dan perilaku satwa.

Untuk mempersiapkan dokumen tersebut, pihaknya melaksanakan uji pengambilan sampel darah dengan metode uji Rabies Elisa Antibodi. Hal ini perlu dilakukan  karena siamang merupakan  sejenis primata yang bisa menjadi salah satu hospes pembawa virus rabies.

Dari hasil uji Rabies Elisa Antibodi dinyatakan bahwa 2 ekor siamang yang akan dipindahkan tersebut  bebas rabies. Selain hasil Rabies Elisa Antibodi yang negatif, satwa siamang tersebut juga telah mengantongi sertifikat kesehatan (Health Certificate) dari Karantina Pertanian Kelas I Denpasar.

Baca Juga: PSS Sleman Kenalkan Lapangan Latihan Baru, Diapit Persawahan, Berikut Viewnya  

Baca Juga: Bonek Kian Kencang Minta David Da Silva Kembali ke Persebaya

Halaman:

Editor: Hari Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x