Warganet yang melihat hal itu banyak yang menuliskan protes dan menyebut klub ini hanya menjadikan Marselino sebagai bahan promosi atau marketing saja.
Banyak warganet yang menyebut jika selama ini klub-klub Eropa hanya menjadikan pemain Indonesia sebagai bahan jualan dan meningkatkan follower
"Pemain indo rata-rata buat trik marketing doang di luar sana," kata @dionruss.ig' dikutip pada Rabu (23/3).
Baca Juga: Arief Catur Terdepak, Persebaya Surabaya vs Persikabo jadi Pembuktian Koko Ari di Depan Aji Santoso
"Hanya jd bahan marketing ya???," kata pemilik akun @ahmad_fahrizal_azka.
"Mari Kita Tunggu dan Amati Saja Kedepannya,... Apakah Marselino Akan Mengikuti Jejak Arhan yg hanya jadi Penghangat Kursi Cadangan tapi Ketenarannya Dimanfaatkan Dengan Baik Oleh Clubnya. Atau Justru Marselino Dijadikan PEMAIN UTAMA Yang Tampil Tiap Pertandingan?.... Kita Tunggu aja," kata @mutiaamnda. ***