POTENSI BADUNG - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Telaga-Pucaksari Buleleng pada Kamis 6 Mei 2021 kemarin. Akibatnya seorang pensiunan PNS bernama Made Suarna, 61, meninggal di lokasi kejadian.
Pensiunan guru ini menderita sejumlah luka yang sangat parah, hingga membuat korban tidak bisa ditolong lagi.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Telaga-Pucaksari.
Baca Juga: Wayan Sastra Perupa Patung Gandrung Ikonik di Banyuwangi Sakit, Bupati: Jasanya Luar Biasa
Saat itu sepeda motor dengan nomor polisi DK 2374 UC yang dikendarai oleh Made Suarna, asal Banjar Dinas Penataran, Desa Sepang, terjun bebas ke jurang.
Bermula saat sepeda motor DK 2374 UC melaju dari arah Desa Telaga hendak menuju ke Sepang.
Tiba-tiba sepeda motor yang dikemudikan korban oleng ke arah kanan. Sehingga sepeda motor terjun bebas ke jurang sedalam 3 meter.
Baca Juga: 5 Pelaku Pemerkosaan Gadis di Gianyar Disanksi Adat, Gelar Pecaruan untuk Bersihkan Desa
Kecelakaan itu mengakibatkan Made Suarna tewas seketika di lokasi kejadian akibat cedera kepala berat (CKB) yang dideritanya.
Truk hantam pohon perindang
Di lokasi terpisah, kecelakaan juga terjadi di Jalan Raya Singaraja-Seririt. Tepatnya di KM 15 Jalan Raya Singaraja-Seririt, tepatnya di wilayah Desa Dencarik, Kecamatan Banjar.
Baca Juga: KKB Tembaki Pasukan TNI Polri Saat Patroli di Ilaga Papua, Warga Mulai Mengungsi
Truk bernomor polisi B 9297 SU dikemudikan oleh Agung Setiabudi, asal Desa Klampang Rejo, Banyuwangi semula datang dari arah Seririt hendak menuju Singaraja.
Saat itu Agung ditemani oleh seorang kondektur, yakni Muhammad Doni Irawan, 21, warga Desa Jimbe, Blitar.
Saat melintas di jalur tersebut, sopir mengaku sudah berusaha berhati-hati. Sebab pohon perindang di kawasan itu cukup besar. Sementara dahan menjulur ke arah jalan, sehingga menyulitkan kendaraan besar.
Baca Juga: Info Kecelakaan di Denpasar 24 Jam Terakhir, Ada yang CKB, dan Keguguran
Tadinya sopir berusaha menghindari dahan-dahan yang menjulur ke jalan itu. Tiba-tiba dari arah belakang muncul mobil yang hendak mendahului.
Sopir pun terkejut sehingga membanting setir ke kiri. Dampaknya truk yang mengangkut kayu itu langsung menabrak dahan yang menjulur.
Sesaat setelah kejadian Agung sempat melihat kerusakan pada bagian atas truk.
Ketika itu ia mendapati dahan pohon hendak patah. Ia langsung meminta temannya melompat dari kendaraan.
Kecelakaan itu mengakibatkan kemacetan panjang di ruas jalan utama. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng langsung dikerahkan guna memangkas dahan yang patah. ***
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di Denpasarupdate dengan judul "Libas Dahan Pohon Perindang, Truk Remuk, di TKP Lain Pemotor Nyemplung Jurang, Tewas".