Menkes: Vaksinasi di Pasar Tanah Abang sebagai Pilot Project

- 17 Februari 2021, 19:54 WIB
Salah satu pedagang di Pasar Tanah Abang sedang divaksinasi oleh petugas kesehatan, Rabu, 17 Februari 2021.
Salah satu pedagang di Pasar Tanah Abang sedang divaksinasi oleh petugas kesehatan, Rabu, 17 Februari 2021. /Dok.Kemkes

POTENSIBADUNG.COM - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksinasi di Pasar Tanah Abang merupakan pilot project seperti pelaksanaan vaksinasi di Istora Senayan beberapa pekan lalu. “Alhamdulillah sesudah melihat pilot project di Istora kita bisa masuk ke pasar ini secara bertahap. Kalau gak salah ada 153 pasar di Jabodetabek. Ini akan jadi model di provinsi lain,” ucap Menkes Budi di Jakarta,Rabu, 17 Februari 2021 dalam rilis.

Menkes mengatakan dalam pelaksanaan vaksinasi di Pasar Tanah Abang terdapat hambatan terkait pendaftaran penerima vaksinasi Covid-19. "Pihaknya menerima segala masukan dan saran apabila ada kekurangan dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Masukan dan saran tersebut nantinya akan dijadikan sebagai bahan evaluasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 berikutnya," kata Budi

Menkes Budi lebih lanjut menjelaskan model vaksinasi bagi petugas publik dilakukan dengan 4 tipe, antara lain pertama vaksinator datang ke fasilitas kesehatan, kedua vaksinator datang ke kantor atau tempat petugas publik bekerja, ketiga vaksinator datang ke tempat ramai seperti pasar, dan keempat membuat satu tempat penyuntikan massal dan orang-orang datang ke tempat tersebut. “Keempat model ini akan kita atur tegantung jenis pekerjaannya bagaimana,” tutur Budi.

Baca Juga: UPDATE, Jubir Satgas Covid-19: Kasus Penularan Menurun

Vaksinasi pedagang di Pasar Tanah Abang dilakukan 2 tahap, antara lain tahap pertama dilaksanakan pada 17-21 Februari 2021 dengan total 9.729 orang dilaksanakan di blok A, B, F, G Pasar Tanah Abang, dan tahap kedua pada 22-24 Februari 2021 dengan total 2.267 orang di 5 titik di sekitar Pasar Tanah Abang.

“Rencana kita ada pedagang di blok A, B, F, G, ini semua akan divaksinasi, jadi prioritasnya ada di sini dulu. Hari ini sudah didata 9.700 peserta yang akan divaksin, diharapkan dalam 5 hari beres semua,” kata Budi.***

Editor: Hari Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x