POTENSI BADUNG - Jaringan kakap yang menjalankan bisnis nakoba jenin sabu-sabu dalam jumlah jumbo dibongkar oleh petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN).
Bahkan dalam saat proses penggerebekan jaringan narkoba ini, petugas BNN harus menembak mati salah seorang bandar dari jaringan tersebut.
Bandar sabu-sabu ini ditembak mati oleh petugas BNN karena melawan petugas saat akan diamankan dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Ini Jadwal Liga 1 dan 2 Dimulai, PSSI dan Pemerintah Satu Suara
Baca Juga: Warga Swedia Pukul dan Todong Pistol Perempuan di Denpasar Usai Ditiduri Dua Kali
Baca Juga: Usai Viral Video Penghinaan Agama Hindu oleh Made Dharmawati, Kini Muncul Jozeph yang Hina Nabi
Informasi yang dihimpun pada Minggu 18 April 2021, peristiwa penembakan bandar sabu-sabu ini berlangsung di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Minggu (18/4) kemarin.
Selain menembak mati salahsatu pentolan jaringan ini, petugas BNN juga berhasil mengamankan barang bukti sabu dalam jumlah fantastis untuk ukuran wilayah Indonesia.
Petugas BNN menyita barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak tujuh karung yang diperkirakan sekitar 89 kilogram.
Nilai dari sabu-sabu tersebut juga diperkirakan tembus hingga di angka puluhan miliar rupiah.