POTENSI-BADUNG.COM - Ada kabar menggembirakan untuk pecinta Bali Unted.
Tim kebanggaan semeton Bali yang berjuluk Serdadu Tridatu ini akan kembali berlaga.
Bali United akan menghadapi Timnas U-23 dalam laga ujicoba, pada Jumat 5 Maret 2021, di Stadion Madya Senayan, Jakarta.
Baca Juga: Turnamen Tinggal Menghitung Hari, 4 Pemain Bali United Ini Tersingkir, Termasuk Kadek Haarlem
Karena masih dalam pandemi Covid-19, rencananya pertandingan ini akan digelar dengan protokol kesehatan yang dianjurkan.
Laga ini dijadwalkan akan digelar malam pukul 20.00 WITA.
"Sehubungan dengan persiapan Tim Nasional U-23 yang akan berlaga pada Sea Games di Hanoi, Vietnam pada November 2021, maka dengan ini Tim Nasional U-23 mengundang Bali United guna melakukan pertandingan uji coba," demikian bunyi pernyataan resmi Bali United dikutip dari situs resminya, Minggu 28 Februari 2021.
Pelatih Bali United, Stefano Cugura Tecco pun menyambut baik adanya laga ini.
Menurutnya hal ini akan membantu persiapan Timnas U-23 untuk SEA Games di Vietnam mendatang.
Baca Juga: Bocah Asal Sanur Ini Dapat Promosi ke Tim Senior Bali United, Ini Profilnya
Teco mengatakan bahwa pertandingan ini penting, karena para pemain bola di Indonesia sudah setahun tidak bertanding.
"Saya pikir hal yang bagus jika laga uji coba ini bisa dilaksanakan. Kita tahu satu tahun terakhir tidak ada kompetisi sepak bola di Indonesia. Tentu tim Bali United senang bisa bantu Timnas U-23 punya persiapan dalam laga uji coba ini," ungkap Coach Teco.
Baca Juga: Polri Izinkan Kompetisi, Pelatih Bali United Cari Cara Agar Pemain Tak Cidera
Pasukan Serdadu Tridatu sudah menjalani tiga pekan program latihan bersama tim pelatih.
Melalui laga uji coba nanti tentu akan menjadi catatan tim pelatih untuk mengevaluasi pasukan kampiun Liga 1 2019 ini.
Seperti diketahui, setelah hampir setahun lamanya kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19, kini kompetisi sepakbola di Indonesia bakal digulirkan lagi.
Otoritas perizinan terkait dalam hal ini Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Listyo telah mengeluarkan izin pelaksanaan kompetisi. Hal ini seperti disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Mengetahui kabar itu pasukan Serdadu Tridatu yang tengah menjalani latihan sore di Lapangan Karya Manunggal, Sidakarya, Denpasar, Bali langsung mengucap syukur.
Arsitek Bali United, Stefano Cugurra juga sangat antusias menyambut kompetisi pramusim sebelum liga 1 Indonesia 2021 digulirkan.
"Kami dari Bali United harus terima kasih sama Kepolisian sudah bisa kasih izin kompetisi. Kami bisa kembali bekerja di lapangan. Manajemen, pelatih, tim official dan juga pemain sangat senang mendengar berita hari ini," kata pelatih Bali United yang biasa disapal Coach Teco seperti dilansir dari laman resmi Bali United, Kamis 18 Februari 2021, malam.
Perizinan kompetisi ini diawali dengan pelaksanaan kompetisi pramusim yang diberi nama Piala Menpora 2021 pada bulan Maret mendatang.
Melalui kompetisi pramusim ini diharapkan dapat sesuai standar protokol kesehatan yang sesuai agar berlanjut pada kompetisi resmi Liga 1 Indonesia bulan Juni 2021.
Hal ini pun ditanggapi pula oleh Coach Teco yang sudah rindu akan sebuah kompetisi.
Namun dia juga tidak memungkiri kondisi pasukan Serdadu Tridatu setelah lama tak merasakan adanya pertandingan resmi.
"Ya, tidak mudah seperti Bali United yang terakhir bermain 15 Maret tahun lalu. Terus akan direncanakan kembali bertanding bulan Maret depan. Tentu tidak mudah untuk kembalikan kondisi. Saya pikir harus punya progres yang bagus biar tidak cidera," ujar Teco.
"Saat ada turnamen ini tentu bagus untuk punya persiapan di Liga 1 bagi semua tim. Semua proses pertandingan hingga protokol kesehatan bisa diterapkan saat turnamen ini. Saya pikir sangat penting untuk Bali United biar punya persiapan bagus di Liga 1 dan Piala AFC 2021," tegas pelatih terbaik dua periode di Liga 1 Indonesia ini.
Untuk turnamen pramusim, Piala Menpora 2021 rencananya digelar 20 Maret hingga 25 April mendatang.
Ajang pramusim ini diikuti 20 tim terdiri dari 18 peserta dari Liga 1, dan 2 peserta dari Liga 2 (Sriwijaya FC dan PSMS Medan). Nantinya akan dibagi dalam empat grup dengan masing-masing diisi lima klub ***