Dugaan Penistaan Agama Hindu Berujung Laporan ke Polda Bali

- 19 April 2021, 18:40 WIB
Desak Made Dharmawati menunjukan surat permintaan maaf
Desak Made Dharmawati menunjukan surat permintaan maaf /PotensiBadung/ist

Baca Juga: Ini Metode untuk Tidur Lebih Cepat dan Nyenyak

 Permintaan maaf tersebut dibubuhkan dalam sebuah kertas dengan materai Rp 10 ribu.

 Permintaan maaf itu disampaikan saat bertemu dengan sejumlah elemen masyarakat Hindu di depan Pura Cijantung, Jakarta, pada Sabtu 17 April 2021 malam.

Dalam permintaan maaf itu, ada empat poin utama yang disampaikan oleh Desak.

 1. Saya tak bermaksud dan tidak memiliki niat untuk menista dan mengolok-olok agama Hindu dan masyarakat atau ummat Hindu. Hal itu terjadi semata-mata disebabkan karena kelemahan dan kelalaian yang saya miliki.

 2. Setelah memperhatikan masukan, saran dan kritik dari berbagai pihak maka degan penuh kesadaran dab kerendahan hati, sata mengaku dan menyadari bahwa pernyataan saya telah menyinggung dan melukai masyarakat atau umat Hindu dan pemuka agama Hindu, serta kehidupan bersama antar umat beragama yang harmoni di dalam masyarakat kita.

 3. Oleh karena itu dengan kerendahan hati saya menyampaikan permohonan maaf kepada segenap masyarakat atau umat Hindu dan pemuka agama Hindu serta segenap masyarakat Indonesia atas pernyataan saya yang keliru.

 4. Saya akan bertanggungjawab atas semua akibat yang ditimbulkan oleh kelalaian dan kesalahan saya ini. Namun demikian, saya sangat berharap masyarakat atau ummat Hindu beserta masyarakat Indonesia dapat menerima pernyataan permohonan maaf ini dan dapat diselesaikan secara kekeluargaan.

"Demikian permohonan maaf ini disampaikan dengan penuh kesadaran, tanpa ada paksaan dari siapapun dan kejadian ini telah menyadarkan saya untuk tidak mengulangi kembali," tulis Desak dalam surat tersebut.***

Halaman:

Editor: Hari Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x